Restoran Hot Pot Asal Melbourne Ini Buka Gerai Baru di Tengah Pandemi

29 Agustus 2020 10:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dragon Hot Pot, Grand Indonesia Foto: Azalia Amadea/Kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Dragon Hot Pot, Grand Indonesia Foto: Azalia Amadea/Kumparan
ADVERTISEMENT
Semenjak Jakarta mulai memberlakukan masa PSBB transisi, perlahan restoran kini sudah kembali beroperasi, tempat makan baru pun mulai bermunculan. Salah satunya Dragon Hot Pot yang merupakan restoran hot pot asal Melbourne.
ADVERTISEMENT
Hadir sejak Mei 2020, krestoran yang khas dengan kuah mala nan pedasnya itu membuka gerai di Grand Indonesia. Bertempat di West Mall lantai LG, merupakan gerai pertama mereka.
"Masa PSBB mengharuskan kami untuk beradaptasi. Saat Dragon Hot Pot Indonesia pertama hadir dalam kemasan ready-to-cook menu, kami melihat antusiasme masyarakat Indonesia yang luar biasa. Kami berhasil menjual sebanyak 10.000 kemasan ready to-cook dalam dua bulan terakhir. Maka itu, kami membuka gerai. Kami juga memastikan menjalankan protokol kesehatan selama masa tatanan hidup baru ini," tutur Ian Hendarto selaku pendiri dari Yamatoten Abura Soba Group, seperti dikutip dalam rilis yang kumparan terima, Jumat (28/8).
Dragon Hot Pot, Grand Indonesia Foto: Azalia Amadea/Kumparan
Restoran baru ini pun hadir dengan konsep yang cukup menarik. Saat tiba di gerai, pelanggan akan dipersilakan untuk mengambil langsung bahan makanan dari display fridge. Terdapat pilihan isian hot pot mulai dari daging sapi premium, aneka bakso, hidangan laut, dan sayuran segar.
ADVERTISEMENT
Setelah itu, pelanggan dapat menimbang untuk mengukur berat minimum order, yaitu 250 gram per mangkuk. Apa pun bahan yang dipilih, pelanggan hanya perlu mengeluarkan Rp 30 ribu per 100 gram.
Sebagai tahapan akhir, pelanggan bisa memilih varian kuah; mulai dari signature ma la tang, collagen bone broth, dan ma la ban. Kemudian bahan yang sudah dipilih akan dimasak untuk kemudian dihidangkan ke meja pelanggan.
Menu Dragon Hot Pot Foto: Azalia Amadea/Kumparan
Selain makan di tempat, rupanya kamu juga bisa memesan makanan untuk take-away atau delivery. Seperti yang kumparan cicipi kali ini adalah berupa menu delivery, dengan pilihan kuah andalan yaitu ma la tang, serta ma la ban yang merupakan sajian laiknya mi goreng.
Kaldu signature ma la tang yang gurih, kaya rempah, dan ada sentuhan pedasnya, rupanya menggunakan lebih dari 24 macam rempah-rempah untuk menghasilkan tekstur yang kaya rasa berwarna keemasan.
ADVERTISEMENT
Sedangkan, mala ban hadir menggunakan saus ma la dengan sensasi kebas di lidah. Pantas saja, usai mencoba makanan pedas ini rasanya lidah seperti kebas dan licin. Meskipun begitu, rasa kebasnya enggak akan bikin lidahmu mati rasa, kok. Saya masih dapat merasakan kembali gurih dan pedas dari makanan tersebut.
Menu Dragon Hot Pot Foto: Azalia Amadea/Kumparan
Lantaran telah membuka sistem dine-in, Dragon Hot Pot telah mengikuti protokol kesehatan yang berlaku selama membuka tempat makan di tengah pandemi. Mulai dari para pekerja yang menggunakan masker dan alat pelindung diri lengkap, serta seluruh alat masak yang sudah disanitasi.
Para pelanggan pun wajib untuk menaati prosedur keamanan seperti pengukuran suhu tubuh, dan penggunaan hand sanitizer sebelum masuk ke area restoran, pembatasan jarak duduk, menyemprotkan alkohol food grade pada alat makan, dan membayar dengan e-payment. Dengan begitu, pelanggan tak perlu khawatir bila pengin makan di tempat.
ADVERTISEMENT
Bagaimana, kamu tertarik merasakan langsung sensasi memilih hingga menikmati sajian berkuah pedas di tempat makan ini?