Rusia Umumkan Nama dan Logo Baru Restoran Cepat Saji Pengganti McDonald’s

13 Juni 2022 14:53 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelanggan antre untuk mendapatkan makanan dari restoran Vkusno i tochka versi Rusia dari bekas restoran McDonald's setelah dibuka di Moskow pada Minggu (12/6/2022). Foto: Kirill Kudryavtsev/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Pelanggan antre untuk mendapatkan makanan dari restoran Vkusno i tochka versi Rusia dari bekas restoran McDonald's setelah dibuka di Moskow pada Minggu (12/6/2022). Foto: Kirill Kudryavtsev/AFP
ADVERTISEMENT
Restoran cepat saji terbesar di dunia yaitu McDonald’s resmi hengkang dari Rusia pada Mei 2022 lalu. McDonald’s pertama kali dibuka di Rusia pada tahun 1990 sebanyak 15 restoran. Kepergian McDonald’s dari Rusia menyusul konflik panas antara negara ini dengan Ukraina. Kemudian, Rusia meluncurkan nama dan logo terbaru re-branding restoran cepat saji tersebut.
ADVERTISEMENT
Mengutip News, Vkusno i tochka yang diartikan sebagai delicious and full stop ini menjadi nama baru dari McDonald’s di Rusia. Pembukaan perdananya di Moscow’s Pushkin Square pada Minggu (12/6) disambut meriah warga Rusia. Hal tersebut terlihat dari antusiasme warga yang memenuhi lokasi pada hari pembukaan restoran ini.
Menurut Oleg Paroyev selaku general manager menyatakan bahwa restoran cepat saji ini akan buka kembali 50 hingga 100 cabang di seluruh negera. Kehadiran tempat makan ini tentunya sangat dinantikan warga Rusia karena kepergian dari McDonald’s.
Logo bertuliskan huruf M berwarna kuning dengan latar merah tidak akan ditemui lagi. Kini, logo tersebut digantikan oleh gambar dua kentang berwarna oranye di samping titik merah sebagai lambang burger dengan latar hijau. Kemasannya pun jauh lebih netral, bernuansa serba putih.
Sajian makanan dari restoran Vkusno i tochka versi Rusia dari bekas restoran McDonald's setelah dibuka di Moskow pada Minggu (12/6/2022). Foto: Kirill Kudryavtsev/AFP
Menu seperti burger keju, kentang, es krim, dan sebagainya akan terus disajikan. Adapun berbagai menu khas McDonald’s yang menggunakan “Mc” pada namanya seperti mcflurry, big mac tidak lagi muncul. “Kami harus menghapus beberapa produk dari menu karena mereka merujuk langsung ke McDonald's, seperti mcflurry dan big mac," kata Paroyev.
ADVERTISEMENT
Pengusaha Rusia Alexander Govor, yang telah menjadi pemegang lisensi restoran siap saji McD terdahulu di Rusia, langsung membeli 850 restoran semenjak merek tersebut menyatakan angkat kaki dari Rusia.
Pelayan restoran Vkusno i tochka versi Rusia dari bekas restoran McDonald's setelah dibuka di Moskow pada Minggu (12/6/2022). Foto: Kirill Kudryavtsev/AFP
“Saya ambisius dan saya tidak hanya berencana untuk membuka 850 restoran tetapi juga mengembangkan yang baru,” kata Govor. Nantinya sebanyak lebih dari 850 restoran cepat saji rencananya akan dibuka.
Govor juga setuju untuk mempertahankan karyawan setidaknya selama dua tahun dan mendanai kewajiban kepada pemasok, tuan tanah, dan utilitas. McDonald’s sendiri telah mempekerjakan lebih dari 62 ribu orang di Rusia.
Wah, jadi bagaimana tanggapan kamu tentang logo dan nama baru dari McDonald’s di Rusia?
Penulis: Monika Febriana