Tips Makan di Restoran untuk Pemilik Perut Sensitif

Ilustrasi makan di restoran. Foto: Getty Images

Bagi pemilik perut sensitif, menyantap makanan tentu tak bisa bebas dilakukan. Pasalnya, tak semua jenis makanan bisa cocok untuk perut kita. Salah-salah, perut bisa kembung, begah, atau bahkan diare.

Hal ini jadi sebuah masalah saat harus makan di luar atau di restoran. Kita harus benar-benar teliti, apakah menu yang dipesan tak akan membuat perut jadi rewel. Tentu kita tak ingin jamuan makan yang seharusnya menyenangkan malah jadi merepotkan, kan?

Meski begitu, bukan berarti kamu tak bisa bersantap dengan tenang di restoran tanpa bergumul dengan masalah pencernaan, kok. Berikut telah kumparan rangkum sederet tips yang bisa kamu coba, di antaranya:

1. Perhatikan menunya dengan teliti

Menu makanan yang ditulis tangan Foto: flickr/ Terrain Events

Bila memungkinkan, carilah terlebih dahulu informasi mengenai restoran yang akan kamu kunjungi dan lihat menu apa saja yang mereka tawarkan. Dengan demikian, kamu bisa lebih tenang dalam memilih menu yang akan dipesan ketimbang saat dikerumuni banyak orang.

Selain itu, beberapa restoran biasanya juga mencantumkan komposisi bahan penyebab alergi pada buku menunya. Bila informasi yang dicantumkan kurang lengkap, tanyalah pada pelayan mengenai komposisi makanan yang akan kamu pesan.

2. Perhatikan pola makanmu sepanjang hari

Ilustrasi sendok makan Foto: dok.pixabay

Sebaiknya, jaga pola makanmu setidaknya satu hari sebelum melakukan santap makan di luar. Hal ini dikarenakan makanan yang kita santap butuh waktu hingga delapan jam untuk dicerna tubuh dan 24 jam melewati usus besar.

Jadi, semisal kamu hendak makan di luar pada hari Jumat dan ingin menghindari gangguan pencernaan di tengah jamuan makan, sebaiknya jaga santap makanmu sejak hari Kamis. Hindari mengonsumsi aneka makanan yang bisa memicu sakit perut dan gangguan lainnya.

3. Pilih menu yang familiar

menu baru potato head jakarta Foto: dok.azalia amadea/kumparan

Beberapa jenis hidangan mungkin mengandung bahan-bahan yang terdengar meragukan. Bila kamu memiliki perut yang sensitif, sebaiknya pilihlah menu yang mudah dikenali.

Setidaknya, kamu bisa meminimalisir risiko terkena gangguan pencernaan akibat menyantap makanan dengan komposisi bahan yang mungkin tak cocok dengan perutmu.

4. Kunyah perlahan

Mengunyah makanan dengan perlahan juga dapat mencegah pencernaan jadi 'rewel'. Kalau makanan disantap dengan cara terlalu bar-bar, kadar udara yang masuk ke dalam mulut juga makin banyak, dan menyebabkan perut jadi kembung.

Selain itu, semakin besar potongan makanan yang kamu santap, akan semakin lama pula waktu mencernanya. Menurut Marc Bernstein, ahli pencernaan di Florida Digestive Health Specialists, perut membutuhkan waktu selama 20 menit untuk memberi tahu otak kalau kita sudah kenyang.

Oleh karena itu, selalu kunyah makanan dalam potongan kecil dan beri jeda beberapa kali supaya tubuh bisa menerima makanan dengan baik.

5. Pesan minuman yang komposisi bahannya sederhana

Ilustrasi teh herbal Foto: Shutterstock

Hindari minum terlalu banyak dalam waktu yang bersamaan saat menyantap makanan. Hal ini bisa memicu rasa kembung dan begah pada perut, bahkan menimbulkan diare.

Sebaliknya, minumlah air putih sebelum mulai menyantap makanan. Erin Judge, ahli nutrisi dan ahli diet tersertifikasi dari Nashville juga menyarankan untuk memilih minuman yang tak mengandung pemanis buatan atau soda, dan komposisi bahannya tak terlalu kompleks.

6. Santap sedikit camilan sebelum makan besar

Ilustrasi Kacang-kacangan Foto: Shutterstock/Liliya Kandrashevich

Menyantap makanan dalam porsi besar saat kita sedang kelaparan dapat memicu permasalahan pencernaan. Untuk itu, lebih baik kunyah beberapa kudapan sehat seperti kacang-kacangan supaya terhindar dari sakit perut saat jamuan makan bersama.