Tips Sehat Memanaskan Hidangan untuk Sahur Kata Chef Chandra Yudasswara

4 April 2022 9:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Chef Chandra Yudasswara Foto: dok.Chef Chandra Yudasswara
zoom-in-whitePerbesar
Chef Chandra Yudasswara Foto: dok.Chef Chandra Yudasswara
ADVERTISEMENT
Memasuki bulan suci Ramadhan, kamu sudah bersiap-siap memikirkan makanan apa saja yang akan dihidangkan entah untuk sahur ataupun berbuka puasa.
ADVERTISEMENT
Aktivitas yang padat dan melelahkan terkadang membuat kamu malas untuk memasak makanan yang banyak di rumah. Oleh karena itu, sebagian dari kita biasanya cenderung untuk membeli dan menyimpan makanan sisa dalam kulkas dan memanaskannya saat ingin makan. Bahkan, mungkin kamu sudah memasak porsi yang banyak lalu sisanya dipanaskan untuk sahur.
Nah, sebenarnya boleh-boleh saja memanaskan makanan untuk disantap kembali saat sahur. Tapi, kira-kira bagaimana, ya cara memanaskan makanan yang benar dan sehat?
Sebab, saat kamu memanaskan suatu makanan terlalu singkat atau terlalu lama itu sangat berefek terhadap kualitas makanan juga, lho. Untuk itu, kumparanFOOD punya tips memanaskan makanan yang sehat langsung dari ahlinya, yakni Chef Chandra Yudassawara. Yuk, simak di bawah ini!
Ilustrasi memanaskan sayuran. Foto: Shutterstock
Tips pertama, khusus untuk kamu yang mau memanaskan kembali makanan berkuah. Makanan berkuah sebaiknya dipanaskan kira-kira saja, kamu bisa lihat ketika kuah sudah mulai mendidih dengan adanya gelembung-gelembung yang muncul di permukaan.
ADVERTISEMENT
Berbeda lagi dengan menu rendang yang memiliki kuah atau bumbu kental. “Rendang dipanaskan saya suggest maksimald dua kali saja dan dibantu kasih sedikit air or liquid jadi benar-benar sampai titik didih. Kalo kering gosong atau belum titik didih, sudah diangkat karena kering, bahaya memanaskan makanan enggak sampai 100 derajat,” ujar Chef Chandra saat kami hubungi, Jumat (1/3).
Lebih lanjut, celebrity chef yang memiliki bisnis restoran bernama Tilu turut menegaskan bahwa memanaskan makanan tidak boleh berlama-lama. Chef Chandra juga mengatakan kalau semua makanan setelah diproses matang bisa segera didinginkan masuk kulkas. Hal itu termasuk aman, karena makanan yang ditaruh dalam temperatur ruangan akan memancing bakteri cepat berkembang, dan lebih parahnya bisa busuk atau basi.
Ilustrasi sup oyong untuk menu sahur Foto: dok.shutterstock
Selain itu, untuk memanaskan masakan tumisan misalnya seperti sayuran, justru sebaliknya, kamu tidak perlu lama-lama. Hanya membutuhkan waktu 5 menit saja, seperti masak dadakan. Chef Chandra juga membeberkan hidangan yang sehat dan pas untuk sahur, “Aku sih sop ya,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Nah, jadi, memanaskan makanan sebaiknya harus sampai titik didih. Sebab, bila hanya sekadar hangat saja rupanya bisa menimbulkan bahaya, ya. Tapi pastikan pula bahwa kamu memanaskan dengan cara dan jenis masakan yang tepat seperti yang sudah disarankan Chef Chandra.
Selamat mencoba!
Reporter: Ade Naura Intania