Viral Puan dan Cak Imin Kulineran Makan Nasi Pecel, Ternyata Favorit Soekarno!

2 Oktober 2022 12:59 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Puan Maharani dan Cak Imin kulineran nasi pecel di Kalibata, Jakarta Selatan. Foto: Twitter/@puanmaharani_ri
zoom-in-whitePerbesar
Puan Maharani dan Cak Imin kulineran nasi pecel di Kalibata, Jakarta Selatan. Foto: Twitter/@puanmaharani_ri
ADVERTISEMENT
Siapa yang tidak mengenal Puan Maharani? Seorang politikus yang namanya kini tengah hangat diperbincangkan di media sosial. Salah satu alasannya adalah caption pada unggahannya di Instagram, ketika ketua DPP PDIP tersebut tengah kulineran di warung nasi pecel bersama ketua DPP PKB, Cak Imin.
ADVERTISEMENT
Adapun, momen Puan bersama Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, dapat dilihat pada unggahan akun Instagram resmi @puanmaharaniri, dengan keterangan foto sebagai berikut:
“Tidak di kantor, tidak di rumah, pertemuan hari ini di warung pecel. Kenapa warung? Ya kenapa tidak, PDI Perjuangan dan PKB sama-sama partainya wong cilik, partainya wong sendal jepit. Akar rumput inilah yang menjadi energi perjuangan kami,” tulis Puan, Minggu (25/9).
Sontak unggahan tersebut dibanjiri berbagai tanggapan pro dan kontra dari unggahan Puan tersebut, Kendati menariknya, ternyata, pada kesempatan kulineran kedua tokoh Indonesia ini, nasi pecel yang menjadi menu santapan yang Puan pilih kali ini, juga merupakan makanan favorit sang kakek, Soekarno.
Ya, mengutip buku “Bung Karno & Kesayangannya”, karya Guntur Sukarno 1944, menuliskan bahwa sang proklamator Indonesia tersebut begitu menyukai nasi pecel. Khususnya, nasi pecel dari Blitar, Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
Puan Maharani dan Cak Imin kulineran nasi pecel di Kalibata, Jakarta Selatan. Foto: Instagram/@puanmaharaniri
Tempat langganan Bung Karno adalah nasi pecel racikan Mbok Rah di Blitar. Selain itu, untuk alasan Bung Karno begitu menyukai nasi pecel tidak lain tidak bukan, adalah sambal kacang yang gurih dan lezat.
Bahkan, saking cintanya Bung Karno terhadap nasi pecel, ia pernah membawa masakan Indonesia ini sampai ke luar negeri.
Sementara itu, menurut Prof. Dr. Ir. Murdijati Gardjito, selaku Guru Besar Ilmu dan Teknologi Pangan Universitas Gadjah Mada, menjelaskan kepada kumparan, bahwa nasi pecel telah ada sejak ratusan lalu di Indonesia, khususnya di Jawa.
Menurut Prof. Murdijati, istilah pecel juga berasal dari bahasa Jawa, yang artinya diperas setelah direbus. Umumnya, jika mendengar jenis makanan satu ini, maka akan langsung teringat daerah Madiun atau Blitar di Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
Nah, maka tidak heran, jika Soekarno begitu menyukai nasi pecel asal Blitar, hingga ia bawa dalam lawatannya ke berbagai negara di benua Eropa maupun Amerika. Kalau kamu sendiri bagaimana, apa makanan favoritmu juga sama dengan Presiden Pertama Indonesia, Bung Karno?
Penulis: Riad Nur Hikmah