Wajib Tahu! Tips Mencuci Beras yang Aman untuk Penderita Diabetes

8 Mei 2022 9:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi mencuci beras. Foto: Africa Studio/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mencuci beras. Foto: Africa Studio/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mungkin kamu selama ini mencuci beras dengan cara yang kurang tepat. Tanpa kamu sadari, mencuci beras dapat memengaruhi tingkat kandungan gula dalam nasi yang hendak kamu santap, lho.
ADVERTISEMENT
Ya, nutrisionis, Widya Fadila M.KM mengatakan dalam sebuah acara (21/4) di Jakarta, bahwa mencuci beras terlalu ditekan dapat membuat butirannya patah dan mengakibatkan kandungan gula dalam nasi lebih tinggi.
"Kalau digambarkan, gula dalam beras itu adanya di (bagian) tengah. Jadi, kalau dia patah otomatis lebih manis. Gulanya lebih sederhana," terangnya kepada kumparanFOOD.
Sehingga, Widya menyarankan untuk jangan terlalu menekan beras, apalagi hingga patah saat sedang mencucinya. Cukup secara perlahan-lahan saja hingga kulit luar beras yang berwarna cokelat tak tampak lagi di atas permukaan air.
Ilustrasi mencuci beras. Foto: Africa Studio/Shutterstock
"Iya, cukup diangkat diaduk pelan untuk menghindari patah. Kalau sudah matang gulanya sudah terserap air jadi enggak signifikan jumlahnya," ujarnya.
Widya pun mengingatkan untuk cukup membilas beras sebanyak dua kali saja agar kandungan nutrisinya juga tidak banyak yang terbuang.
ADVERTISEMENT
"Kemudian, mencuci beras cukup dua kali untuk standar beras kita, ya. Kecuali dari kampung yang baru digiling gitu, kan itu perlu dicuci berkali-kali karena masih banyak kulit kerasnya (sekam), yang penting tidak ada yang mengambang," tambahnya.
Selain memperhatikan tips mencuci beras yang lebih sehat, lanjutnya, kamu juga perlu memilih beras yang memiliki butiran bulat serta kokoh.
Ilustrasi mencuci beras. Foto: Africa Studio/Shutterstock
Pastikan pula kulit arinya masih melapisi beras karena pada bagian tersebut terkandung protein, vitamin, dan serat. Tapi, untuk sekam atau kulit cokelatnya memang menurut Widya sebaiknya dicuci hingga bersih dan tidak ada yang mengapung.
Terakhir, Widya pun kembali menegaskan bahwa bagi penderita diabetes juga perlu selalu memperhatikan jumlah porsi nasi, kandungan kalori, waktu jarak makan, dan jenis glukosa yang terkandung dalam makanan sehari-hari. Dengan begitu gula darah bisa tetap terkontrol.
ADVERTISEMENT