500 Bioskop di China Sudah Kembali Beroperasi

Ilustrasi di dalam bioskop. Foto: Pixabay

Di saat dua jaringan bioskop di Indonesia, Cinema XXI dan CGV, tutup untuk sementara hingga April mendatang, sekitar 5 persen bioskop di China sudah kembali beroperasi.

Dilansir The Guardian, pembukaan bioskop-bioskop ini dilakukan secara bertahap, mengingat kondisi di China saat ini mulai pulih dari wabah virus corona yang selama tiga bulan terakhir menghantui warganya.

Total, ada 507 dari 70 ribu bioskop yang sudah mulai kembali beroperasi pada Senin (23/3). Bioskop-bioskop yang dibuka sebagian besar berada di daerah terpencil dan pesisir, di mana kasus baru virus corona belum tercatat selama lebih dari sebulan.

Ilustrasi di dalam bioskop. Foto: Pixabay

Baru-baru ini, pemerintah Australia telah memerintahkan semua bioskop di negaranya untuk tutup sementara. Hal ini merupakan langkah tambahan terhadap pencegahan penyebaran virus corona SARS-CoV-2 yang menyebabkan penyakit COVID-19 di Australia.

Dilansir Variety, perintah ini dikeluarkan hari Minggu (22/3) malam waktu setempat dan mulai berlaku mulai Senin (23/3). Perintah tersebut juga berlaku untuk beberapa bulan ke depan.

Langkah ini merupakan bagian dari tindakan yang akan memengaruhi tempat-tempat yang dianggap sebagai lokasi sosialisasi utama. Beberapa di antaranya seperti bioskop, pub, restoran, kasino, gym dalam ruangan, hingga tempat ibadah.

Restoran pun hanya diperbolehkan mengoperasikan layanan take away. Meski demikian, sekolah-sekolah dikabarkan akan tetap buka.

Ilustrasi Ajak Anak Nonton di Bioskop Foto: Shutterstock

Di Indonesia, Cinema XXI dan CGV sudah memutuskan untuk tutup sementara sampai awal April mendatang. Hal ini dilakukan berdasarkan surat edaran resmi dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta No 60/SE/2020 yang pihaknya dapatkan pada 20 Maret lalu.