Alasan Vokalis Deadsquad Konsumsi Narkoba: Stres karena Pandemi

3 Mei 2021 16:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Vokalis Deadsquad, Daniel Mardhany. Foto: Instagram/possessedtomerch
zoom-in-whitePerbesar
Vokalis Deadsquad, Daniel Mardhany. Foto: Instagram/possessedtomerch
ADVERTISEMENT
Vokalis Deadsquad, Daniel Mardhany, ditangkap polisi terkait kasus narkoba. Daniel mengungkap alasan dirinya menggunakan barang haram tersebut.
ADVERTISEMENT
"Iya, karena pandemi saya pakai (narkoba)," kata Daniel saat dihadirkan dalam rilis di Polres Metro Jakarta Utara, Senin (3/5).
Daniel mengatakan dirinya merasa stres karena ia tidak bisa bermusik pada saat pandemi COVID-19 melanda Indonesia. "Iya, enggak ada manggung sama sekali," ucapnya.
Vokalis Deadsquad, Daniel Mardhany. Foto: Instagram/possessedtomerch
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Guruh Arif Darmawan, mengatakan Daniel sudah menggunakan narkoba sekitar satu tahun yang lalu.
Guruh menyatakan, ada dua alasan yang membuat Daniel menggunakan narkoba. "Stres dan banyak tekanan," tuturnya.
Vokalis Deadsquad, Daniel Mardhany saat hadir di rilis terkait penyalahgunaan narkoba di Polres Jakarta Utara, Jakarta, Senin, (3/5/2021). Foto: Ronny
Polisi menangkap Daniel dan rekannya yang berinisial AA pada 1 Mei lalu di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan. Keduanya, kata Guruh, bersikap kooperatif saat diamankan oleh polisi.
Polisi mengamankan satu pak berisikan narkotika jenis tembakau sintetis dengan berat bruto 2,57 gram dari AA. Sementara dari Daniel, polisi berhasil mengamankan sebutir psikotropika golongan 2.
ADVERTISEMENT
"Dari tersangka DM, ditemukan barbuk satu butir obat prohiper (metilfenidat), dan satu buah handphone,” ucap Guruh.
Vokalis Deadsquad, Daniel Mardhany. Foto: Instagram/@possessedtomerch
Atas perbuatannya, Daniel dan AA dijerat dengan Pasal 127 ayat (1) huruf (a) Undang-undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.
"Ancaman hukuman AA paling lama 4 tahun penjara, kemudian DM paling lama 2 tahun penjara,” ujar Guruh.