Augie Fantinus Cerita Kenangan Terakhir Bersama Mendiang Ayah

13 Juli 2020 17:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Augie Fantinus saat hadir di Indonesia Movie Actors Award 2019 di MNC Tower, Jakarta, Kamis (15/03). Foto: Ronny
zoom-in-whitePerbesar
Augie Fantinus saat hadir di Indonesia Movie Actors Award 2019 di MNC Tower, Jakarta, Kamis (15/03). Foto: Ronny
ADVERTISEMENT
Ayah Augie Fantinus, Tisna Wiyana, meninggal dunia pada Jumat (10/7). Jenazahnya telah dikremasi di Bandung, Jawa Barat, Minggu (12/7).
ADVERTISEMENT
Sebelum berpulang, ayah Augie sempat merayakan ulang tahun ke-75. Momen perayaan ulang tahun tersebut menjadi kenangan terakhir pria 40 tahun itu dengan ayahnya.
“Kita bersyukur sebelum papi enggak ada di umur 75. Kita sempat merayakan ulang tahun papi, yang buat papi bahagia banget. Kenangan terakhir papi ulang tahun,” kata Augie saat dihubungi kumparan, belum lama ini.
Augie Fantinus Foto: Munady
Augie Fantinus mengatakan ayahnya begitu bahagia saat itu. Tidak hanya keluarga, teman-teman sekolah ayahnya juga turut diundang.
“Di Oktober lalu benar-benar bahagia banget. Kita rayakan di sebuah hotel. Kita undang semua temen SMA-nya, teman sekolahnya, saudaranya. Itu yang bikin papi seneng banget,” ujar Augie.
“Kelihatan dari raut wajahnya. Kita bisa lihat lagilah foto, videonya, yang bikin papi seneng banget itu di ulang tahun papi. Walaupun udah masuk di 2020 menuju ke-76 tapi enggak sampai, dikit lagi, tapi ini yang terbaik,” lanjutnya.
Augie Fantinus. Foto: Alexander Vito/kumparan
Pemain film Lagi-lagi Ateng ini merasa bersyukur karena dia bisa mendampingi sang ayah selama dua minggu di rumah sakit. Mereka berbincang. Augie mengatakan ayahnya sempat menyampaikan pesan untuk keluarga.
ADVERTISEMENT
“Cuma minta harus selalu akur dan sayang sama kakak-kakak. Saya, kan, bungsu. Jadi, kakak adik harus akur, saling bantu, saling tolong-menolong, saling sayang. Dari kita masih single sampai punya keluarga, punya anak, itu yang selalu diingatkan,” tutup Augie.
Ayah Augie Fantinus meninggal dunia setelah berjuang melawan penyakit komplikasi. Augie mengatakan ayahnya telah kehilangan satu ginjal. Hal itu membuat ayah Augie harus beberapa kali menjalani cuci darah.