Cara Denada Bertahan secara Finansial saat Pandemi: Jual Apa pun yang Aku Punya

Artis Denada saat ditemui seusai mengisi acara di kawasan Tendean, Jakarta, Jumat, (8/11/2019). Foto: Ronny

Sudah lebih dari dua tahun belakangan Denada berjuang mendampingi putrinya, Aisha, yang mengidap leukemia dan berobat di Singapura. Ia tak cuma harus menjaga mentalnya agar tetap kuat, melainkan juga terus berupaya agar masih bisa membayar biaya hidup serta pengobatan sang buah hati.

Hal itu bukan hal yang mudah untuk Denada yang adalah seorang single parent. Pandemi COVID-19 membuat perjuangannya bertambah sulit lantaran ia tak lagi bisa bekerja seperti biasa. Belum lagi, mantan suaminya sekaligus ayah Aisha, Jerry Aurum, sedang meringkuk di penjara.

Artis Denada saat ditemui seusai mengisi acara di kawasan Tendean, Jakarta, Jumat, (8/11/2019). Foto: Ronny

Mengenai itu dikisahkan oleh penyanyi berusia 41 tahun tersebut dalam konten YouTube Venna Melinda Channel.

"Susahnya, buat aku, tantangannya sekarang adalah karena kita sendiri, selama dua tahun hampir tiga tahun di sini, sebelum masa pandemi pun, kita udah jor-joran, udah tiba-tiba harus keluarkan banyak uang dalam waktu yang sangat singkat. Jadi, itu semua kayak udah di luar perencanaan kita. Secara finansial juga langsung jadi berantakan, kan, semuanya," ujarnya.

Denada tak memungkiri bahwa pandemi membuat keuangannya semakin tak terkendali. Ia kemudian mengungkap cara dirinya mengatasi hal tersebut.

"Tiba-tiba kena lagi pandemi, di mana aku menjadi kehilangan kemampuanku untuk bisa mencari nafkah dan bisa bekerja. Jadi, kalau ditanya sekarang ini bagaimana, jujur, aku jual apa pun yang aku punya, gitu. Itu satu-satunya hal yang bisa aku lakukan," ungkap Denada.

Hingga saat ini, Denada sudah menjual salah satu properti miliknya, yakni apartemen. Sementara itu, tiga rumah lain miliknya masih dipasarkan.

"Aku udah jual apartemen. Saat ini aku sedang jual tiga rumahku. Dan keadaan kayak gini, ya, kita mau jual properti itu sulit sekali. Tapi, ikhtiarku, ya, di situ. Semua apa yang aku bisa jual, aku jual. Aku tahu, dalam waktu sekian bulan ke depan ini mungkin aku masih belum bisa kembali ke Indonesia dulu. Harus bertahan dengan apa yang memungkinkan," ucapnya.

Meski demikian, Denada tetap berusaha melakukan hal-hal lain pula agar tetap memiliki penghasilan tambahan. Selain menjadi instruktur zumba, ia juga tengah merintis karier sebagai youtuber.

"Of course, aku melakukan hal-hal lain, seperti misalnya aku mempunyai pekerjaan sampingan, alhamdulillah, sekarang ini sebagai instruktur zumba, di mana itu bisa menghasilkan untukku. Aku juga punya YouTube, di mana aku sedang usaha untuk fokus di situ. Jadi, ya, itu hanya penghasilan sampingan, tambahan, yang aku tetap upayakan supaya bisa paling tidak ada pemasukan," pungkas Denada.