Cerita Nathalie Holscher Didatangi 5 Orang Ngaku Polisi, Dituduh Pakai Narkoba

3 November 2022 15:31 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nathalie Holscher. Foto: Instagram/@nathalieholscher
zoom-in-whitePerbesar
Nathalie Holscher. Foto: Instagram/@nathalieholscher
ADVERTISEMENT
Nathalie Holscher sempat mengalami kejadian tak menyenangkan usai bercerai dari Sule dan tinggal di rumah baru. Rumahnya tersebut didatangi lima orang yang mengaku polisi dan menuduh Nathalie memakai narkoba.
ADVERTISEMENT
Mengenai itu dikisahkan Nathalie Holscher kala berbincang dengan Eko Patrio. Perbincangan mereka dapat disimak di kanal YouTube EKO PATRIO TV.
Mengawali kisahnya, Nathalie Holscher menyebut bahwa kala itu tak banyak orang yang tahu alamatnya. Setelah bercerai, dirinya sengaja merahasiakannya agar privasi terjaga.
Nathalie Holscher. Foto: Instagram/@nathalieholscher
Suatu hari, ketika hari sudah petang, lima orang datang ke rumah Nathalie Holscher saat ia tak berada di rumah. Kelimanya mengaku polisi.
"Tiba-tiba ada lima orang polisi. Habis maghrib. Aku masih di luar (rumah). Enggak ada siapa-siapa, cuma ada mbak dan itu perempuan semua di rumah," ucap Nathalie Holscher.
"Ternyata, sebelum aku pulang itu polisi sudah masuk ke ruang tamu. Iya, ngakunya polisi. Terus, dia lihat-lihat. Dia enggak percaya kalau misal enggak ada aku. Ya, salahnya di situ, harusnya enggak boleh masuk, dong," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Beberapa jam kemudian, sekitar pukul 22.00 WIB, Nathalie Holscher akhirnya pulang ke rumah. Ia langsung dituduh memakai narkoba oleh lima orang yang mengaku polisi tersebut.
Nathalie Holscher dan anaknya, Adzam. Foto: dok. Instagram
Tak terima dengan tuduhan itu, Nathalie Holscher pun menantang agar dirinya menjalani tes urine. Ia juga meminta bukti surat tugas dari mereka.
"Dia bilang, 'Saya polisi.' 'Ya, polisi mana?' 'Iya, kamu pakai narkoba, kan?' 'Hah, pakai narkoba? Tes urine saya sekarang,' aku bilang gitu. 'Kalau mau izin geledah, ya, saya lihat dululah, mana surat-suratnya?'" beber Nathalie Holscher.
"Tapi, ketika aku mau lihat surat... Jadi, dia kasih, tuh, berkas. Pas aku lagi lihat surat, di-distract, diajak ngobrol terus, jadi enggak sempat baca. Ya, sudah. Mau difoto, enggak boleh, ditutup sama dia, diambil," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Usai Nathalie Holscher mengaku bersedia menjalani tes urine, lima orang yang mengaku polisi tersebut lantas hendak pergi begitu saja. Nathalie pun merasakan keanehan saat itu.
"Aku bilang, 'Kalau memang kamu nuduh saya pakai narkoba, tes urine saya sekarang. Ayo, bawa saya sekarang.' 'Oh, enggak, enggak, Bu. Kalau memang Ibu enggak narkoba, ya, sudah, kita balik kanan aja.' Lah, kan, aneh," ujar Nathalie Holscher.
Yang juga membuat Nathalie Holscher merasa aneh adalah ketika lima orang tersebut mengaku sebagai pihak kepolisian dari Jakarta Barat. Sementara itu, kediaman Nathalie tersebut ada di Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat.
"Aku, kan, rumahnya di Pondok Gede. Tahu dari mana? Itu rumah baru, yang tahu cuma adik, keluarga dekat ajalah. Terus, aku tanya, 'Rumahku di Pondok Gede, sedangkan ini (polisi) dari mana?' 'Dari Jakarta Barat.' Kok, dari Jakarta Barat bisa langsung ke Pondok Gede? Kenapa enggak di Pondok Gede aja, yang di daerah itu? Nah, itu ada keanehan di situ," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Pada akhirnya, kelima orang yang mengaku polisi tersebut meninggalkan kediaman Nathalie Holscher. Mereka tak pernah kembali lagi.
"Dia balik kanan. Iya, ada telepon-teleponan sama seseorang, terus akhirnya dia cabut. Akunya sudah galak gitu, loh. 'Ini apa, orang tiba-tiba dituduh pakai narkoba?'" pungkas Nathalie Holscher.