Diperiksa Polisi, Desiree Tarigan Ungkap Asal Mula Tanah Ibunya dan Hotma

3 Mei 2021 15:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ibunda Bams Samsons, Desiree Tarigan saat memberi keterangan pers terkait laporan kisruh rumah tangganya di Polres Jakarta Selatan, Jakarta, Rabu, (7/4).  Foto: Ronny
zoom-in-whitePerbesar
Ibunda Bams Samsons, Desiree Tarigan saat memberi keterangan pers terkait laporan kisruh rumah tangganya di Polres Jakarta Selatan, Jakarta, Rabu, (7/4). Foto: Ronny
ADVERTISEMENT
Istri Hotma Sitompul, Desiree Tarigan, menjalani pemeriksaan di Polres Jakarta Selatan, Senin (3/5). Desiree diperiksa sebagai saksi terkait laporan ibundanya, Muliana Tarigan alias Ribu. Ribu melaporkan Hotma ke polisi atas dugaan penyerobotan tanah.
ADVERTISEMENT
Kuasa hukum Desiree, Randy Ozora, mengatakan ada dua saksi yang diperiksa polisi pada hari ini, yakni Desiree dan putranya, Prianka Reguna Bukit. “Namun, saat ini baru Ibu Desiree yang diperiksa,” kata Randy.
Randy mengatakan bahwa Desiree Tarigan menjawab sejumlah pertanyaan terkait dengan laporan Ribu. Salah satunya adalah sejak kapan Ribu memiliki tanah tersebut.
“Ribu itu punya tanah kapan? Dibangun tembok sejak kapan? Seperti itulah. Hal umum saja karena masih interview, belum ke tahap berikutnya,” tutur Randy.
Pemilik mamitoko sekaligus istri pengacara Hotma Sitompul, Desiree Tarigan, Jakarta, Kamis (27/9/2018). Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan
Persoalan lahan itu mengemuka setelah Hotma membangun tembok pembatas yang membatasi kediamannya dengan rumah Ribu. Posisi kedua rumah tersebut bersebelahan.
Hotma Sitompul membangun tembok pembatas setelah Desiree meninggalkan rumah. Namun, tembok pembatas itu mengambil lahan milik Ribu.
ADVERTISEMENT
Desiree mengungkapkan awal mula kepemilikan lahan itu. Awalnya, ia mengatakan, tanah yang dimiliki Hotma merupakan milik kakak sepupunya.
“Dulu 30 tahun yang lalu, kira-kira tanah itu ibu saya punya duluan, lalu (saya) mau menikah dengan bapak, yang di sebelah itu tanahnya kakak sepupu saya,” ungkap Desiree.
“Terus Pak Hotma bilang, ‘Juallah, Kak. Kasihan Ribu kalau kita enggak tinggal sebelahan. Ini, kan, buat saya sama Desi nanti tinggal di sini.’ Kakak saya bilang, ‘Ya, sudahlah. Kalau memang buat kamu berdua nanti setelah menikah, ya, sudah,’” lanjutnya.
Hotma Sitompul dan Desiree Tarigan. Foto: kumparan
Awalnya memang terdapat tembok antara kedua lahan itu. Namun setelah rumah dibangun, tembok tersebut dirobohkan oleh Hotma sehingga tidak ada penghalang menuju rumah Ribu.
ADVERTISEMENT
“Karena, kan, ibu saya waktu itu sendiri dengan anak-anak saya masih kecil-kecil. Setelah kejadian ini, ditembok lagi sama Pak Hotma,” ucap Desiree.
Desiree Tarigan mengatakan tembok pembatas yang dibangun Hotma Sitompul mengambil lahan milik ibunya. “Kurang lebih 195 meter persegi (luasnya),” ujarnya.