Happy Salma Ikut Napak Tilas Chairil Anwar
PerbesarADVERTISEMENT
Pemain film Happy Salma saat ini tengah disibukkan dengan pekerjaan baru sebagai orang yang terlibat di belakang layar. Kali ini bukan sebagai pemain film, tapi Happy Salma mendapatkan tugas sebagai produser pada sebuah pertunjukkan teater.
ADVERTISEMENT
Pertunjukkan yang bertajuk 'Perempuan-perempuan Chairil' ini akan digelar pada 11 dan 12 November 2017, di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki (TIM). Namun sebelum pertujukkan itu dimulai, Happy bersama rombongan melakukan napak tilas.
Kegitatan tersebut dilakukan untuk mengetahui jejak-jejak sang sastrawan yang meski telah tiada, akan tetapi karya-karyanya masih terus digemari penikmat sastra.
"Kita good guide ke tempat sejarah yang pernah di singgahi Chairil," ujar Happy ketika ditemui di TIM, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (7/10).
Pemain film '7 Hati 7 Cinta 7 Wanita' ini bersama puluhan orang berjalan kaki mengikuti jejak mendiang penulis novel 'Aku' tersebut. Mulai dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), kawasan Megaria atau yang kini dikenal dengan sebutan Metropole, Stasiun Cikini, dan berakhir di TIM.
ADVERTISEMENT
"Aku juga bisa melihat dan deket, 'oh di sini Chairil dulu dia mendapatkan inspirasi bikin puisi. Terus di mana tempat dia meninggal, dan siapa aja tokoh-tokoh yang menginspirasinya. Lumayan olahraga," tuturnya seraya tersenyum.
PerbesarIbu satu anak ini juga menceritakan sedikit soal pertunjukkan teater yang akan menampilkan aktor dan aktris seperti Reza Rahadian, Chelsea Islan, Marsha Timoty, Tara Basro, dan beberapa mengisi acara lainnya.
"Menceritakan tentang Chairil Anwar yang terinspirasi dari bukunya. Pada pertunjukkan ini yang nulis naskah Bang Hasan dan Agus Noor. Jadi kita menginterpretasikan dari puisi Chairil yang di mana, ada hubungan perempuan di sekitar mereka," terangnya.
Happy menceritakan proses untuk menyiapkan pertunjukkan teater 'Perempuan-perempuan Chairil' ini tidaklah sebentar. Ia dan timnya sudah melakukan persiapan sejak satu tahun lalu.
PerbesarLalu, apa saja kesulitan yang dihadapi selebriti berusia 37 tahun itu, ya?
ADVERTISEMENT
"Kesulitannya ya, gimana kita mengumpulkan data. Jadi dari buku Bang Hasan itu, sudah sedikit banyak menginspirasi, bukan dari nol lagi. Cuma 'kan memang menjalani kehidupan itu penuh dengan lika-liku," katanya.
"Bukan hanya meminta izin, tapi bagaimana menginterpretasikan dengan pemahaman kita bisa sampai kepada penonton, menjadi referensi yang berbeda untuk melihat sosok Chairil," lanjut Happy Salma.
