Inggris Berhasil Buka Arena Konser dengan Konsep Jaga Jarak Pertama

Konser terbuka pertama yang mengusung konsep jaga jarak di masa pandemi COVID-19 di Inggris. Foto: Twitter/@samfendermusic

Inggris terbukti berhasil membuat arena konser terbuka pertama di masa pandemi. Konser tersebut mengusung konsep jaga jarak guna menghindari penyebaran virus corona yang menyebabkan penyakit COVID-19.

Pembukaan arena di Gosforth Park, Newcastle, itu dirayakan pada Selasa (12/8) lalu. Musisi Inggris, Sam Fender, menjadi bintang tamu utama.

Arena yang menampung 2.500 penonton itu nampak unik. Karena, semua penonton terbagi dalam 500 tempat khusus yang disekat pagar.

Konser terbuka pertama yang mengusung konsep jaga jarak di masa pandemi COVID-19 di Inggris. Foto: Twitter/@samfendermusic

Setiap tempat bersekat itu bisa menampung maksimal lima orang. Tempat itu pun diberi jarak dua meter oleh panitia.

"Kita semua hebat, karena menjadi yang pertama. Saya harap, kita dapat melanjutkannya selama pandemi. Tentu ini bukan konser biasa, tapi ini yang kita bisa," kata Fender dilansir Variety.

Sam Fender merasa, konser memang tidak bisa dilaksanakan seperti biasa. Tak bisa dipungkiri, ia merindukan konser yang normal.

"Saya merindukan penonton yang berkerumun di depan panggung. Tapi, tunggu saja, suatu saat kita bisa melakukannya," tuturnya.

Konser terbuka pertama yang mengusung konsep jaga jarak di masa pandemi COVID-19 di Inggris. Foto: Twitter/@samfendermusic

Konser berjalan dengan lancar. Sebab, pihak penyelenggara, SSD Concerts, memikirkan semua aspek pertunjukan agar semua kebijakan jaga jarak berjalan dengan optimal.

Bahkan, dari akses jalan ke lokasi juga sudah diatur. Jadi, para penonton tidak akan saling berpapasan saat berjalan.

Disediakan juga sistem pemesanan makanan dan minuman. Panitia pun siap untuk mengantarnya langsung ke tempat penonton menyaksikan konser.

Setelah Sam Fender, ada sederet musisi lain yang siap untuk tampil di arena tersebut. Beberapa di antaranya adalah Von Morrison, Maximo Park, Jimmy Carr, dan Bill Bailey.