Jane Shalimar Tuturkan Cerita Vanessa Angel Soal Penggerebekan

Kuasa hukum Vanessa Angel, Zakir Rasyidin (kanan) dan Jane Shalimar (tengah) saat konferensi pers tentang kasus porstitusi yang menimpa Vanessa Angel di Kalibata City, Jakarta, Senin (7/1/2019). (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)

Pesinetron Vanessa Angel diamankan pihak kepolisian Polda Jawa Timur pada Sabtu (5/1) kemarin di salah satu hotel di Surabaya. Vanessa diamankan bersama model Avriellya Shaqqila atas dugaan kasus prostitusi online.

Setelah menjalani pemeriksaan, Vanessa diperbolehkan pulang namun dikenakan status wajib lapor. Vanessa kemudian dijadwalkan berbicara dengan media pada malam ini, Senin (7/1) di kawasan Kalibata, Jakarta. Namun Vanessa mendadak tidak muncul sehingga temu media hanya dihadiri pengacara Muhammad Zakir Rasyidin dan teman dekatnya, Jane Shalimar.

Menurut Jane, kedatangan Vanessa ke Surabaya adalah untuk menjadi pembawa acara di salah satu acara.

"Saya pelan-pelan menanyakan tujuan kamu ke sana apa. Kemudian dia bilang dihubungi (Siska) untuk menjadi pembawa acara di satu acara," ujar Jane Shalimar kepada wartawan, Senin (7/1) malan di kawasan Kalibata.

Vanessa Angel (kanan) di Polda Jatim. (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)

Jane mengatakan permintaan menjadi MC itu memang mendadak. Vanessa diminta menggantikan MC acara tersebut sebelumnya yang mendadak membatalkan. Sehingga keputusan Vanessa berangkat ke Surabaya juga diambil dalam waktu yang singkat.

"Acaranya ini mendadak, minta tolong Vanessa berangkat ke sana," ujar Jane Shalimar.

Jane menuturkan, saat itu Vanessa belum mendapat kepastian soal bayaran untuk hadir di acara tersebut. Jane lantas bingung jika Vanessa disebut mendapat bayaran Rp 80 juta.

"Kata dia (Vanessa), tidak ada nego berapa fee yang akan diterima. Katanya (Siska), nanti saya temukan kamu sama yang punya acara, kamu nego sendiri deh," ujar Jane meniru ucapan Vanessa.

Instagram story Jane Shalimar bersama Vanessa Angel. (Foto: Instagram/@janeshalimar_1)

Jane juga mengatakan bahwa Vanessa berangkat ke Surabaya bersama asisten. Sehingga Jane yakin bahwa kepergian Vanessa memang untuk urusan pekerjaan.

"Akhirnya berangkat dia dengan pesawat pagi. Dia berangkat sama asistennya. Masuk akal enggak kalau dia mau aneh-aneh bawa asisten?," ujar Jane.

Menurut Jane, saat tiba di Surabaya, Vanessa langsung menuju hotel yang ada di Surabaya Town Square (Sutos) dan janji bertemu dengan Siska. Saat itu Jane datang pukul 11 siang, sehingga belum bisa melakukan check in ke kamar yang telah dipesankan untuknya.

"Kamarnya baru bisa masuk jam 2 siang, 'ya udahlah istirahat di kamar gue (Siska) aja katanya'. Nah begitu dia sampai di kamar, suruh asisten cari makan. Tiba-tiba ya jadilah itu penggerebekannya," kata Jane.