Kilas Balik Perseteruan Rizky Febian dan Teddy soal Warisan hingga Lapor Polisi

Rizky Febian di Konferensi Pers Intimate Concert Rizky Febian, Blok M, Jakart Selatan, Jumat (7/2). Foto: Giovanni/kumparan

Kasus perseteruan Rizky Febian dan Teddy Pardiana yang merupakan suami dari mendiang ibunya, Lina Jubaedah, masih terus bergulir. Bahkan, penyanyi yang akrab disapa Iky ini diketahui sudah melaporkan Teddy ke polisi dengan kasus dugaan penggelapan.

Seperti diketahui, Teddy menagih jatah warisan untuk buah hatinya dengan almarhumah Lina. Sementara itu, Rizky meminta asetnya, yang dikelola sang ibu semasa hidup, dikembalikan oleh Teddy.

Rizky Febian dan Teddy Pardiana. Foto: kumparan

Lantas, bagaimana awal mula kisruh harta warisan ini terjadi? Berikut rangkumannya.

Lina hendak kecup kening Rizky Febian. Foto: Instagram/@rizkyfbian

Selama ini pihak Rizky Febian hanya bicara diwakilkan oleh tim kuasa hukumnya. Namun, belum lama ini Iky buka suara terkait kisruh masalah harta warisan ini melalui konten YouTube Boy William.

Rizky Febian mengawali kisahnya dengan menyebut Teddy Pardiana sudah menanyakan harta Lina Jubaedah saat almarhumah belum lama meninggal. Ia mengaku sedih akan hal itu.

"Ketika nyokap gue sudah enggak ada, gue cukup sedih saat itu karena, baru saja berapa minggu, beliau (Teddy) itu sudah nanyain tentang harta gana-gini gitu," ucap Rizky Febian.

"Saat itu gue sempat enggak gubris itu karena gue ngerasa kayak, wah, man, ini bukan waktu yang tepat. Ini kita masih bersedih. Ini kita masih merasakan dukalah gitu. Tiba-tiba, lo mempermasalahkan hal yang memang seharusnya, 'Apa, sih?' Dan bukan harta gana-gini, harusnya, kan, warisan. Saat itu baru beberapa minggu (setelah Lina meninggal)," tuturnya.

Suami almarhum Lina Jubaedah, Teddy, saat menggendong anaknya, di kawasan Tendean, Jakarta, Senin, (10/2/2020). Foto: Ronny

Beberapa bulan kemudian, Teddy kata Iky, kembali meminta harta warisan peninggalan Lina. Tak cuma menuntut bagian sang anak, ia juga meminta jatah untuk dirinya.

"Tiba-tiba ternyata dia bawa lawyer dan bilang bahwa minta hak warisan yang ada haknya yaitu anak yang paling kecilnya. Cuma, saat itu yang membuat ramai adalah Pak Teddy pun minta bagian buat dirinya," ungkap Rizky Febian.

Menurut Rizky Febian, jika untuk buah hati Teddy Pardiana dan Lina Jubaedah, ia rela menyanggupi. Sebab, biar bagaimanapun, anak itu adalah adik tirinya.

"Kenapa gue berani ngomong kayak gini, karena gue sempat ketemu sama pihak lawyer-nya, sampai akhirnya gue bilang enggak dan akhirnya dari pihak mereka bilang bahwa, 'Ya, sudah. Minta yang hak anaknya saja.' Gue bilang gini, 'Berapa pun, kalau memang itu haknya, gue bakal kasih,' karena segimanapun itu, ada darah nyokap gue itu anak, itu adik gue, dan gue enggak mempermasalahkan tentang uang. Yang jadi permasalahan di sini adalah gue merasa keganggu aja," bebernya.

Rizky Febian di kediaman ayahnya di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Rabu (1/8). Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan

Pihak Rizky Febian selama ini memastikan bahwa ia akan memberikan harta peninggalan Lina yang menjadi haknya Bintang, anak Teddy dengan Lina. Hanya saja, pihak Iky juga meminta Teddy bisa mengembalikan semua aset miliknya yang dikelola sang ibu semasa hidupnya.

Iky pun sudah berbaik hati memberikan batas waktu kepada Teddy untuk mengembalikan semua aset dirinya. Adapun 12 aset yang dimaksud antara lain rumah di Panyawangan, sertifikat ruko di Panyawangan, rumah kos 32 kamar di Bojongsoang, dan uang penjualan rumah di Villa Bandung Indah senilai Rp 1,5 miliar.

Kemudian, uang penjualan mobil Rp 120 juta, tanah yang dibeli dari uang Rizky Febian atau Lina di Banjaran, Ciamis, toko material di Banjaran, Majalaya, tanah di Pangalengan, usaha grosir di Arjasari, Kabupaten Bandung, dan perhiasan senilai Rp 2 miliar.

Pihak Iky sempat memberikan waktu selama 14 hari, namun Teddy tak juga mengembalikan. Kemudian Iky kembali memberikan waktu dan ternyata Teddy tetap tak mengembalikan aset tersebut.

"Intinya lewat batas waktu tersebut, kita pastikan akan melakukan proses hukum," kata Ferry Hudaya, kuasa hukum Rizky Febian beberapa waktu lalu.

Suami Lina, Teddy Pardiana. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan

Menurut kuasa hukum Rizky Febian, sampai saat ini semua dokumen terkait harta peninggalan Lina yang diwariskan kepada anak-anaknya dari pernikahannya dengan Sule, masih dikuasai Teddy.

Alih-alih mengembalikan aset, Teddy malah meminta bagian sebesar Rp 750 juta, dengan perhitungan, Rp 500 juta untuk Bintang (anak mendiang Lina dengan Teddy) dan Rp 250 juta untuk umrah mengingat Lina pernah menjanjikan Teddy untuk berangkat umrah dengan 6 orang lainnya.

"Mengenai uang Rp 750 juta akan dibicarakan setelah uang Rizky Febian dan aset almarhumah dikembalikan," ujar Ferry Hudaya.

Sementara itu, Rizky Febian menegaskan, sebelum ia memberikan jatah warisan untuk adik tirinya itu, Teddy harus mengembalikan lebih dulu aset-aset yang merupakan haknya.

"Gue mengiyakan bahwa mereka minta hak warisan. Tapi, gue bilang kayak gini, 'Oke, gue bakal kasih warisan yang memang hak lo, akan tetapi gue minta juga hak-hak gue,' karena ada beberapa aset gue yang di dia. Ada juga berupa rumah, mobil, banyak banget. Fair, dong. Gue bilang kayak gini, 'Ya, sudah. Kalau lo mau hak lo, ya, balikin dulu haknya,' karena permasalahannya adalah ada hak gue yang memang sudah dijadikan aset, kan, ada yang dijadikan rumah, dijadikan apa," beber Rizky Febian.

Rizky Febian di kediaman ayahnya di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Rabu (1/8). Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan

Rizky Febian sudah memberikan waktu agar Teddy segera mengembalikan warisan tersebut. Namun, setelah menunggu beberapa minggu, Teddy tak juga mengembalikan atau memberi kejelasan soal warisan itu.

Pihak Rizky Febian merasa Teddy tak memiliki iktikad baik untuk mengembalikan warisan.

"Kita sudah tunggu sampai minggu kemarin tidak ada. Janjinya minggu depan waktu itu enggak ada juga. Kita sudah ambil langkah hukum,” katanya dalam sebuah wawancara.

Ferry kembali mengingatkan bahwa pihaknya meminta sejumlah aset yang ada pada Teddy di kembalikan lebih dulu. Namun, hingga kini, baru sebagian yang bisa Teddy serahkan pada pihak Rizky Febian.

“Tanya ke pihak mereka. Kalau ada iktikad baik, baru ada sebagian, ya, diserahkan, yang lain masih dicari, ya, dibicarakan. Sampai sekarang dokumennya masih dalam penguasaan pak Teddy,” tukasnya.

Terkait permintaan Teddy untuk jatah warisan anaknya dan jatah umrah 6 orang, Ferry menegaskan pihaknya belum bisa memenuhi permintaan Teddy.

“Kalau enggak ada saksi, ya, kita tidak akan berikan uangnya. Kita akan berikan atau kita bayarkan umrahnya yang penting saksinya ada,” pungkasnya.