Live-Action Halo: Serial Seru untuk Pecinta Sci-Fi, Tayang Eksklusif di Mola

Serial Halo tayang eksklusif di Mola. foto: Mola

Kabar gembira untuk pecinta film sci-fi dan game first person shooter paling terkenal dari Xbox. Kini, game Halo hadir dalam format serial live action yang tayang di Mola.

Serial Halo dibuat oleh Kyle Killen dan Steven Kane dengan Steven Spielberg sebagai produser eksekutif. Rencananya akan ada sembilan episode untuk musim pertamanya.

Meskipun tetap mempertahankan premis di video gamenya serta mengambil langsung materi dari game, tetapi serialnya ini akan berlangsung di ‘Silver Timeline’.

Cerita berpusat pada peperangan antara koloni manusia United Nations Space Command (UNSC) dan persatuan bangsa alien Covenant di abad ke-26. UNSC memiliki pasukan elite yang dipimpin John 117 atau Master Chief. Dia adalah ‘mesin pembunuh paling efektif’ karena bisa dikendalikan lewat body armor-nya yang berteknologi tinggi.

Karakter protagonis yang diperankan Pablo Schreiber ini merupakan tokoh utama dalam versi game yang tidak pernah menunjukkan wajahnya. Tapi kamu akan mendapatkan kejutan di episode pertama Halo.

Dalam misi perdananya di Planet Madrigal yang tandus, Master Chief menemukan sebuah objek yang diburu kawanan Covenant saat membinasakan kelompok pemberontak yang dipimpin Jenderal Jin Ha. Objek inilah yang kemudian membawa perubahan dalam diri Master Chief dan akan menjadi penggerak plot di episode-episode selanjutnya.

Madrigal adalah planet yang terletak dari outer space UNSC yang menjadi markas pemberontak. Planet ini kaya akan hidrogen isotop yang digunakan untuk bahan bakar pesawat luar angkasa.

Setelah menonton episode pertama Halo, kesan yang muncul adalah betapa seriusnya serial ini digarap dari sisi visual. CGI terlihat realistik dan memuaskan bagi para pecinta game Halo dan pecinta film genre sci-fi dan post apocalyptic action.

Halo juga mengandung drama konflik politik yang seru untuk disimak. Meski berlatarkan dunia fiksi yang futuristik, konflik tersebut tetap terasa relevan dengan kehidupan nyata.

Serial Halo dikembangkan sejak 2013, tapi ide awal dan beragam percobaan adaptasi game ini sudah dilakukan sejak 17 tahun lalu. Total ada 265 skrip draft skrip yang dikerjakan dan bujet yang dikabarkan mencapai US$ 200 juta hingga akhirnya tayangan ini bisa disaksikan.

Proses pengambilan gambar dimulai di Ontario, Kanada, pada Oktober 2019 dan sempat terkendala pandemi COVID-19. Produksi berlanjut di Budapest, Hungaria, pada 2021.

Serial Halo menambah deretan film dan serial menarik di Mola.Selain mendapatkan review beragam dari kritikus, film ini berhasil mencetak rekor serial yang paling banyak ditonton dalam debut global di Paramount+.

Serial yang juga dibintangi Shabana Azmi, Natasha Culzac, Olive Gray, Yerin Ha, Bentley Kalu, dan Kate Kennedy ini sudah dapat disaksikan oleh penonton di seluruh dunia mulai 25 Maret 2022. Khusus di Indonesia, Singapura dan Malaysia, serial ini hanya bisa disaksikan secara eksklusif di Mola.