Maia Estianty Singgung soal Perbedaan Keyakinan Marsha Aruan dan El Rumi
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Meski telah putus, Marsha tak memungkiri bahwa dirinya pernah CLBK dengan El. Hal ini diakuinya saat menjawab pertanyaan dari Maia Estianty dalam channel YouTube ALELDUL FAM TV.
"CLBK, cinta lama belum kelar atau cinta lokasi?" tanya Maia Estianty dalam video berjudul DUH MARSHA ARUAN DI INTEROGASI AMA BUNDA MAIA DI APARTMENT DADDY IRWAN.
"Kalau cinlok ama siapa kagak tahu karena udah lama enggak syuting. Kalau CLBK, mantannya enggak banyak," kata Marsha diselingi tawa.
"Jadi, pilihannya adalah?" desak Maia.
"Aku enggak tahu, mungkin cinlok karena aku belum pernah cinlok. Kalau CLBK, udah pernah," jawab Marsha.
Mendengar jawaban Marsha, Maia pun jadi penasaran. Ia kembali bertanya siapa sosok yang membuat Marsha CLBK. Marsha pun tak berkutik.
ADVERTISEMENT
"Iya, kalau CLBK sudah pernah. Dulu pernah putus, terus balikan lagi," ujar Marsha dengan malu-malu.
"Sama siapa? El?" kata Maia yang hanya disambut tawa oleh Marsha.
Mantan istri Ahmad Dhani ini kemudian mengatakan bahwa dirinya tak pernah mau tahu dengan kehidupan percintaan anak-anaknya. Maia mengaku sangat menghargai privasi ketiga anaknya.
"Aku udah terserah anak-anak, 'It's your choice.' Aku enggak kepo. Mereka happy, ya, kita support. Kalau enggak happy, ya, kita bilang, ya, udah fokus aja kerja atau sekolah. Jadi, kamu CLBK sama El, ya?" tanya Maia kembali.
"Iya, dulu sempat (CLBK) sama El," kata Marsha yang akhirnya mengakui hal itu.
Maia Estianty Singgung Perbedaan Agama antara Marsha Aruan dan El Rumi
ADVERTISEMENT
Kata Maia, banyak yang menilai Marsha dan El itu pasangan yang cocok. Sayang, keduanya terhalang perbedaan agama.
"Banyak netizen yang bertanya-tanya, sebenarnya kalian cocok banget, tapi mungkin masalah agama membuat kalian harus berpisah. Itu hal yang paling berat, sih. Ya, kan?" tanya Maia.
Marsha mengaku tak bisa menjawab hal itu karena cukup sulit. Hanya saja perempuan berusia 23 tahun mengaku banyak pelajaran yang diambil dari hubungannya dulu dengan El. Maia pun setuju dengan hal itu.
"Pasti, ada satu kebaikan-kebaikan di dalam perjalanannya," kata Maia.
"Ya, mungkin memang harus seperti ini, supaya ke depannya... Kita enggak pernah tahu," timpal Marsha.