Minta Maaf, Pengancam Eza Gionino Mengaku dalam Kondisi Mabuk

17 November 2019 12:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Eza Gionino dan sambangi Polres Bogor, Sabtu (16/11/2019). Foto: Maria Gabrielle P.
zoom-in-whitePerbesar
Eza Gionino dan sambangi Polres Bogor, Sabtu (16/11/2019). Foto: Maria Gabrielle P.
ADVERTISEMENT
Aktor Eza Gionino mendapat ancaman pembunuhan dari seorang pria bernama Qory Supiandi alias Muhammad Fatar. Awalnya, Eza membeli dua ikan arwana ke Qory Supiandi senilai Rp 12 juta.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, Eza Gionino mengatakan ikan yang ia terima tidak sesuai harapan. Ada cacat di bagian mata dan gigi. Pria 29 tahun ini lantas mengajukan komplain ke Qory Supiandi.
Saat itulah, Eza Gionino mengatakan Qory Supiandi mengancam akan membuat istri dan anaknya meregang nyawa. Pria kelahiran Samarinda ini tidak tinggal diam menerima ancaman tersebut.
Eza Gionino menunjukan surat laporan di Polres Bogor, Cibinong, Jawa Barat, Sabtu (16/11). Foto: Maria Gabrielle P.
Bersama sang istri, Meiza Aulia, Eza menyambangi Polres Bogor, Cibinong, Jawa Barat, Sabtu (16/11). Mereka melaporkan perbuatan Qory Supiandi. Laporan Eza sudah diterima polisi dengan nomor STBL/B/628/XI/2019/JBR/RES BGR.
Qory Supiandi dilaporkan dengan Pasal 45 ayat (4) dan atau Pasal 45 b Undang-undang RI No.19 Tahun 2016 tentang perubahan atas UU No. 11 Tahun 2008 tentang ITE dan atau Pasal 335 KUHP.
ADVERTISEMENT
Sebelum melaporkan ke polisi, Eza sempat membeberkan perbuatan Qory Supiandi lewat unggahan di akun Instagram miliknya. Rupanya, Qory Supiandi sudah berkomunikasi dengan kuasa hukum Eza, Henry Indraguna.
"Pihak pelaku juga sudah saya kontak dan mengakui kesalahannya, bahwa dia mengatakan begitu dia salah. Dan (pelaku) mengatakan gitu dalam keadaan mabuk, terpengaruh alkohol," kata Henry, Sabtu (16/11).
Eza Gionino. Foto: Instagram/@ezagio
Henry merekam pembicaraannya dengan Qory Supiandi. Rekaman pembicaraan yang berisi permintaan maaf pelaku juga telah Henry sampaikan ke Eza.
Henry menyarankan Qory Supiandi supaya meminta maaf secara langsung ke Eza. Namun, Qory Supiandi tidak bisa menemui pemain sinetron 'Putih Abu-abu' itu di Jakarta karena terkendala biaya.
"Dalam percakapan tadi dikatakan bahwa, ‘Tolong disampaikan ke saudara Eza soal ancaman saya. Jangan takut, karena itu tidak betul. Saya tidak akan melakukan hal seperti itu’," ucap Henry.
Eza Gionino bersama istrinya menyambangi Polres Bogor, Sabtu (16/11/2019). Foto: Maria Gabrielle P.
Meski Qory Supiandi sudah meminta maaf, Henry mengatakan bahwa proses hukum tetap berlanjut. Sebab, Eza merasa harus meminta perlindungan hukum terkait ancaman yang ditujukan kepada istri dan anaknya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Eza mengaku tidak percaya Qory Supiandi menyampaikan ancaman dalam keadaan mabuk. Apalagi ancaman itu tidak hanya dilakukan dalam sehari.
"Enggak ada orang mabuk dua hari berturut-turut dan berlanjut terus. Maksudnya, sorry, bukan saya sok tahu atau gimana, tapi jawabannya selalu menantang saya. Dia keluar kata-kata maaf, karena mulai banyak berita," ucap Eza.