Namanya Dicatut untuk Penipuan, Sahrul Gunawan Ingatkan Warga Hati-hati

30 Juni 2022 18:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sahrul Gunawan saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (26/11). 
 Foto: Alfadillah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sahrul Gunawan saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (26/11). Foto: Alfadillah/kumparan
ADVERTISEMENT
Nama aktor yang kini menjadi Wakil Bupati Bandung, Sahrul Gunawan, dicatut oleh orang yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan aksi penipuan. Bentuk penipuan itu berupa permintaan donasi untuk pembangunan masjid.
ADVERTISEMENT
Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Sahrul Gunawan membagikan tangkapan layar yang memperlihatkan chat dari oknum pelaku penipuan saat menjalankan aksinya.
Sang pelaku penipuan mengawali chat di WhatsApp dengan memperkenalkan diri sebagai Sahrul. Ia juga mengungkapkan mengenai jabatan yang diemban pria 46 tahun itu saat ini, yakni Wakil Bupati Bandung.
Setelah itu, sang pelaku yang mencatut nama Sahrul menjelaskan, tujuannya menghubungi warga untuk memberi tahu ada program dari Pemerintah Kabupaten, yaitu pembagian donasi yang ditujukan ke tempat sebesar Rp 16 juta.
Donasi itu digunakan untuk kebutuhan masjid, musala, ataupun pondok pesantren. Sang pelaku mengatakan, warga bisa mengirimkan donasi melalui transfer ke rekening atas nama lembaga.
Sahrul Gunawan Foto: Maria Gabrielle Putrinda /kumparan

Pesan Sahrul Gunawan Usai Namanya Dicatut untuk Penipuan

Setelah mengetahui namanya dicatut untuk aksi penipuan, Sahrul mengingatkan warga untuk berhati-hati. Sebab, ia mengungkapkan, sudah banyak orang yang menjadi korban.
ADVERTISEMENT
“Wargi kabupaten Bandung, awas!! Hati-hati penipuan!! Modus penipuan mengatasnamakan saya melalui nomor WhatsApp 08183833463206 yang sudah meresahkan warga dan sudah banyak yang menjadi korban,” tulis Sahrul.
Sejumlah netizen mengomentari unggahan Sahrul tersebut. Seorang netizen mengatakan, banyak oknum yang tidak bertanggung jawab mencatut nama pejabat daerah untuk melakukan aksi penipuan.
“Pernah saya dapat WhatsApp atas nama Wali Kota Bogor mau kasih bantuan,” tulisnya.
Namun, netizen itu berpikir logis. Ia menyadari hal itu merupakan penipuan karena tidak mungkin seorang wali kota langsung mengirimkan pesan lewat WhatsApp kepada dirinya.
“Hal yang mustahil seorang pejabat yang whatsApp langsung,” tulisnya.
Sementara itu, seorang netizen mengaku tidak habis pikir usai mengetahui tindakan oknum pelaku penipuan yang mencatut nama Sahrul.
ADVERTISEMENT
“Waduh, ada-ada saja, ya, tu orang mengaku-ngaku atas nama akang Arul, dengan menggunakan masjid lagi,” tulisnya.
Laporan: Karina Savitri