Respons Pamungkas Usai Aksinya di Panggung Dinilai Tak Senonoh

Penampilan Pamungkas di The 12th Music Gallery, Sabtu (21/5/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Penyanyi Pamungkas sejak belum lama ini menjadi sorotan sekaligus sasaran hujatan netizen. Hal itu lantaran aksinya di panggung Synchronize Fest 2022 yang dinilai tak senonoh.

Aksinya tersebut direkam oleh salah satu penonton dan disebarluaskan di media sosial. Dalam video yang beredar, terlihat Pamungkas menggesekkan ponsel milik salah seorang penonton ke alat vitalnya.

Pamungkas di Taman Bhagawan, Nusa Dua, Bali, Minggu (27/3/2022). Foto: Giovanni/kumparan

Pamungkas pada akhirnya angkat bicara. Ia memberikan respons terkait hal tersebut melalui video yang dipublikasikan melalui Instagram Story.

"Saya diam beberapa hari ini karena saya sedang mengumpulkan informasi, pertanyaan, hujatan. Dan saya sedang menimbang-nimbang apakah perlu untuk angkat bicara atau enggak. Tapi, semalam sesuatu terjadi yang membuat saya memang mau enggak mau harus make a statement about this," ucapnya sebagai awalan.

Sedang memuat...

S

Sedang memuat...

0 Suka·0 Komentar·

01 April 2020

Pria berusia 29 tahun itu kemudian menjelaskan bahwa aksi menggesekkan ponsel penonton ke alat vitalnya adalah murni fan service dan bagian dari pertunjukan. Ia berusaha untuk menegaskan bahwa tak ada yang salah dari aksinya tersebut.

"'Ini apaan, sih? Ngapain, sih, kayak gitu?' Ini lagi manggung, Bang. Itu adalah sebuah video yang di-screen record, dipotong, lalu digoreng. At the time it was happened, it was purely a fan service between my fans, a part of the performance outtake," tutur Pamungkas.

Pamungkas. Foto: Instagram/@pamunqkas

"It's the part of the stage act kalau lo enggak tahu fan service. Sama aja kayak setelah manggung nungguin mau foto bareng. Setelah foto 40 kali, biasanya ada yang minta video ulang tahunlah, minta video untuk adiknyalah. And I would never say no to that. Nah, itu sama, itu namanya fan service," tambahnya.

Bagi Pamungkas, itu adalah salah satu caranya berinteraksi dengan para penggemar. Ia pun kembali menegaskan bahwa yang dilakukannya hanyalah fan service semata.

"Kalau ditanya, 'Apaan, sih, tuh? Ngapain, sih, tuh?' It's purely fan service. It was a form of conversation between me and my fan. And at the time it was happened, it was happy experience between us. Okay?" tandas Pamungkas.