Rian D'Masiv soal Centang Biru Twitter Berbayar dan Imbasnya ke Akun Band-Label

12 November 2022 18:01 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rian D'Masiv di kumparan Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Rian D'Masiv di kumparan Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
ADVERTISEMENT
Rian Ekky Pradipta atau Rian D'Masiv merupakan salah satu pemilik akun Twitter centang biru di Indonesia. Sejak Twitter diakusisi oleh Elon Musk, ada kebijakan baru yang mewajibkan para pengguna centang biru untuk berlangganan Twitter Blue.
ADVERTISEMENT
Akan ada biaya sebesar Rp 125 ribu per bulan yang wajib dibayar para pengguna Twitter untuk mempertahankan akun mereka yang terverifikasi. Kendati demikian, Twitter Blue saat ini baru tersedia di AS, Kanada, Selandia Baru, dan Australia.
Rian Ekky Pradipta alias Rian D'masiv. Foto: Munady
Rian pun ikut buka suara mengenai kebijakan Musk ini yang tentu ke depannya bisa berimbas pada akun band D'Masiv dan juga label musiknya, Semesta Records, bila aturan berbayar itu juga berlaku di Indonesia.
"Masih belum tahu akan lakukan apa kalau nanti dipungut biaya per bulan (untuk mempertahankan akun D'Masiv dan Semesta Records tetap centang biru)," ungkap Rian D'Masiv saat ditemui kumparan di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, belum lama ini.
"Kalau penting banget, ya, kita akan bayar. Kalau misalnya ternyata enggak terlalu signifikan kebutuhannya, enggak urgent, mungkin bisa juga enggak," sambungnya.
ADVERTISEMENT

Rian D'Masiv Tak Setuju dengan Kebijakan Elon Musk

Saat ini akun milik Rian DMasiv sudah centang biru di Twitter. Ia sempat mengenang proses pengajuan akun terverifikasi yang cukup sulit dilalui. Karena itu, ia mengatakan tak setuju dengan kebijakan Musk terkait Twitter centang biru berbayar.
"Pengajuan untuk menjadi verified, kan, enggak mudah. Prosesnya aku waktu itu sampai enam bulan. Jujur, memang enggak setuju. Tapi, kalau memang peraturannya harus bayar Rp 125 ribu per bulan, ya, mau bagaimana lagi," tutur Rian.
Twitter Rian D'Masiv dan Band D'Masiv. Foto: Istimewa
Bagi Rian, akun yang terverifikasi itu sangat penting agar tetap valid dan tidak disalahgunakan pihak yang tidak bertanggung jawab.
"Takutnya, kan, juga ada yang malsuin. Banyak juga yang bikin fake account. Dan kemarin itu sempat melihat beberapa teman yang ganti username, malah centang birunya hilang," katanya.
Penampilan D'Masiv di The 12th Music Gallery, Sabtu (21/5/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Saat disinggung apakah ke depannya Rian akan membayar langganan bila peraturan tersebut berlaku di Indonesia, pelantun Jangan Menyerah ini mengaku belum tahu.
ADVERTISEMENT
"Lihat nanti, sih. Maksudnya, verified yang didapat sekarang, kan, yang official. Jadi, orang tahu akunnya Rian itu yang terverifikasi. Tapi, kalau memang harus bayar, ya, mungkin bayar. Mungkin, ya. Mudah-mudahan saja Mas Elon berubah pikiran karena dia yang punya wacana," pungkasnya.