Saat Karier Nunung Berantakan karena Narkoba

20 Juli 2019 15:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Komedian Nunung dan Polo Srimulat. Foto: Instagram @triretnoprayudati_nunung dan Prabarini Kartika/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Komedian Nunung dan Polo Srimulat. Foto: Instagram @triretnoprayudati_nunung dan Prabarini Kartika/kumparan
ADVERTISEMENT
Pasangan suami istri Iyan Sambiran dan Nunung ditangkap oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya di kediamannya di Jalan Tebet Timur, Jakarta Selatan, pukul 13.15 WIB, Jumat (19/7).
ADVERTISEMENT
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono mengatakan jika Nunung dan suaminya telah menggunakan sabu sejak 5 bulan lalu untuk jaga stamina dalam bekerja.
Saat ditemui di kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Polo mengungkapkan terakhir kali dia bertemu dengan Nunung saat halal bihalal dan dalam acara penutupan arisan.
“Saya melihat tidak ada gelagat yang mengisyaratkan Nunung dan suaminya menggunakan (narkoba). Kita lihat obrolan kita seputar kekeluargaan,” ucap Polo pada Sabtu (20/7).
Polo, saat ditemui awak media di Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (14/9/2018) Foto: Munady Widjaja
Berdasarkan cerita yang disampaikan Nunung saat itu, Polo menangkap bahwa wanita berusia 56 tahun ini tengah disibukkan oleh pekerjaannya.
“Saya lihat penyampaian Nunung betapa sibuknya sekarang, baik syuting atau pekerjaan yang sifatnya off-air, ya. Dari sana, kita sebagai sahabat cuma bisa mensyukuri dan selalu kita sampaikan ‘ayo, jaga kesehatan’,” ujar Polo.
ADVERTISEMENT
Maka dari itu, ketika Polo mendengar kabar bahwa Nunung ditangkap karena mengonsumsi narkoba, dia dan anggota Srimulat lainnya merasa prihatin.
“Kalau Srimulat masih ada, kami sedang berkabung atau kita pasang bendera setengah tiang. Sangat sedih dan prihatin. Apalagi, saat ini bisa lihat Nunung itu lagi di puncak karier. Tapi narkoba adalah pilihan. Pilihan itu satu keputusan di hidup kita,” katanya.
Bagus Permadi (tengah) di Kawasan Gunawarman. Foto: Sarah Yulianti Purnama/kumparan
Melihat apa yang terjadi pada wanita kelahiran Solo itu, Polo mengambil kejadian tersebut sebagai pelajaran.
“Seperti pepatah, semakin tinggi pohon menjulang itu semakin kencang anginnya. Ini saya sampaikan ke sahabat saya yang sekarang lagi di puncak karier itu tantangannya luar biasa,” pungkas Polo.