Sebut Pandemi Corona Sebagai Teguran, Ibnu Jamil Imbau Pentingnya Jaga Kesehatan

16 April 2020 7:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sun Life ambassador, Ibnu Jamil sun life healty camp di al-izhar pondok labu, Jakarta, Kamis (5/12). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sun Life ambassador, Ibnu Jamil sun life healty camp di al-izhar pondok labu, Jakarta, Kamis (5/12). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
Penyebaran virus corona di Indonesia berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat. Baik itu dari segi kesehatan maupun ekonomi.
ADVERTISEMENT
Aktor dan presenter Ibnu Jamil mengibaratkan pandemi corona sebagai penjajah. Wabah ini menimbulkan kejahatan bagi masyarakat.
“Sekarang kita dijajah sama kejahatannya bukan lagi manusia, ada wabah virus,” kata Ibnu Jamil dalam conference call film Kadet 1947, Rabu (15/4).
Ibnu Jamil. Foto: Alexander Vito/kumparan
Menurut pria berumur 37 tahun ini, hadirnya COVID-19 membuat kesehatan setiap orang menjadi investasi yang paling berharga dan paling mahal.
Dalam situasi seperti ini, Ibnu Jamil mengimbau masyarakat untuk menjaga kesehatan dan banyak melakukan hal-hal yang positif.
“Sebenarnya ini teguran buat kita bahwa kesehatan itu sekarang investasi paling berharga, paling mahal. Ketika lo lagi sehat, gunakan kekuatan lo, semua yang lo miliki, segala sesuatunya harus positif, jangan menyia-nyiakan. Masa iya di hari tua mau ngebebanin anak-anak atau cucu lo,” tutur Ibnu.
ADVERTISEMENT
“Mendingan, kita sebagai orang yang masih muda saat ini, yang masih punya kekuatan, jaga kesehatan itu penting banget, kesehatan mahal banget,” sambungnya.
Ibnu Jamil. Foto: Instagram @ibnujamilo
Jumlah orang yang postif terinfeksi COVID-19, meninggal akibat corona, dan lainnya, ditampilkan dalam data statistik. Bagi Ibnu, angka yang ada di dalam data statistik itu, jangan sampai membuat masyarakat merasa takut.
“Jangan pernah kita takut dengan angka-angka statistik dan segala macam, kita lebih baik positive thinking, keep produktif, lakukan segala sesuatu yang bisa membuat orang lain bisa menjadi inspirasi dan bisa menularkan kebaikan buat seluruh orang,” tutup Ibnu Jamil.