Suarakan Black Lives Matter, Billie Eilish Kecam Hak Istimewa Kulit Putih

3 Juni 2020 11:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Billie Eilish menerima di Brit Awards 2020, di O2 Arena di London, Inggris, Selasa (18/2). Foto: REUTERS/Hannah Mckay
zoom-in-whitePerbesar
Billie Eilish menerima di Brit Awards 2020, di O2 Arena di London, Inggris, Selasa (18/2). Foto: REUTERS/Hannah Mckay
ADVERTISEMENT
Ketidakadilan struktural dan kematian George Floyd di AS memicu gerakan Black Lives Matter. Gerakan itu dibuat untuk menuntut keadilan terkait isu rasial di Amerika Serikat.
ADVERTISEMENT
Banyak selebriti dunia yang ikut menyuarakan Black Lives Matter. Salah satunya adalah penyanyi muda asal Inggris, Billie Eilish.
Penyanyi Billie Eilish menunjukkan empat penghargaan Grammy Awards ke-62 di Los Angeles, California, Amerika Serikat. Foto: REUTERS / Monica Almeida
Melalui Instagram, Billie Eilish menyampaikan bahwa dia mengecam gerakan All Lives Matter yang terasa memojokkan Black Lives Matter. Apalagi, gerakan itu dibuat oleh para kulit putih yang kerap menindas orang-orang kulit hitam.
"Seminggu ini aku memikirkan cara untuk membahas hal ini dengan santun dan tidak menyinggung siapa pun. Tapi, sudahlah, aku akan berbicara," kata Eilish.
"Jika aku mendengar ada orang kulit putih yang berkata All Lives Matter lagi, aku akan marah besar. Tidak bisakah kalian diam? Tidak ada yang bilang hidupmu mudah. Tapi, kalian selalu coba cari atensi dari segala hal," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Menurut Billie Eilish, orang kulit putih mendapat banyak hak istimewa. Biarpun orang kulit putih berkekurangan, hukum tetap akan berlaku secara adil.
"Warna kulitmu memberi hak istimewa dan tak ada yang mengatakan bahwa kau lebih baik dari siapa pun. Hak istimewa itu membuatmu bisa hidup tanpa takut dirundung atas dasar warna kulitmu! Kau punya hak istimewa!" tuturnya.
Pelantun Bad Guy itu mengajukan pertanyaan pada fans mengenai kesinambungan All Lives Matter dengan isu rasial yang terjadi saat ini, termasuk kematian George Floyd. Menurutnya, Floyd tidak akan terbunuh atas dasar warna kulit jika orang-orang kulit putih merasa semua nyawa manusia berharga.
Penampilan Billie Eilish pada Grammy Awards ke-62 di Los Angeles, California, Amerika Serikat. Foto: REUTERS/Mario Anzuoni
"Coba kalian lihat, kenapa imigran dipersekusi? Kenapa orang kulit putih mudah mendapat pekerjaan, tapi orang dengan kulit berwarna tidak?" kata Eilish.
ADVERTISEMENT
Bagi Eilish, gerakan Black Lives Matter adalah upaya orang-orang untuk menuntut keadilan bagi semua orang di dunia tanpa melihat warna kulit. Sebab, ia merasa banyak orang yang saat ini belum mengerti tentang hal itu.
Billie Eilish menerima di Brit Awards 2020, di O2 Arena di London, Inggris, Selasa (18/2). Foto: REUTERS/Hannah Mckay
"Kita harus mengecam penindasan yang terjadi selama ratusan tahun terhadap kaum kulit hitam. Slogan #BlackLivesMatter tidak berarti nyawa non-kulit hitam tidak penting. Ini adalah ajakan bagi banyak orang untuk menyadari bahwa, nyawa orang kulit hitam tidak berharga," ujarnya.
Billie Eilish adalah satu dari sekian banyak artis Inggris yang turut menyurakan Black Lives Matter. Dua artis Inggris yang juga ikut menyuarakan gerakan itu adalah Adele dan Harry Styles.