Teddy Mengaku Tak Berniat Memutus Silaturahmi dengan Keluarga Lina

12 Februari 2020 10:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Teddy, suami almarhum Lina Jubaedah. Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Teddy, suami almarhum Lina Jubaedah. Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan
ADVERTISEMENT
Teddy Pardiana masih berduka atas kepergian mendiang istrinya, Lina Jubaedah. Sayangnya, hingga kini, hubungannya dengan keluarga sang istri tampak masih dingin.
ADVERTISEMENT
Ia mengaku belum bisa berkomunikasi lagi dengan keluarga mantan istri Sule itu. Jangankan bertemu, berkomunikasi lewat sambungan telepon saja belum bisa.
Teddy memiliki alasan tersendiri mengapa dirinya belum menghubungi keluarga Lina. Menurut Teddy, dia belum mendapatkan lagi nomor telepon sang mertua.
Teddy, suami almarhum Lina Jubaedah. Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan
“Kemarin sih sudah ganti handphone ya, kalau saya nomornya tetap,” ucap Teddy ketika ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Teddy menuturkan bahwa dirinya tidak punya niat untuk memutus tali silaturahmi dengan keluarga Lina. Namun, dia masih sibuk mengurus persiapan acara 40 harian untuk mendiang istrinya itu.
“Rencana kemarin kalau udah beres semua (ketemu), kan sekarang masih step by step, jadi enggak yang harus ke sana, ada yang harus diurusin,” tutur Teddy.
Lina, mantan istri Sule. Foto: Youtube/@SULE Channel
Selain itu, Teddy juga sibuk mengurus buah hatinya seorang diri. Ia mengaku kesulitan membagi waktu untuk bertemu keluarga Lina.
ADVERTISEMENT
“Kemarin hasil autopsi sudah beres, saya disarankan dari dokter juga harus istirahat karena kurang tidur, datang dari kepolisian, di-BAP,” ujarnya.
Lina, mnatan istri Sule. Foto: YouTube/Putri Delina
“Pas kemarin sudah beres, ya saya rehat dulu minta waktu sama dede (anak), cuma di sini sekarang datang buat klarifikasi yang memang simpang siur sebelumnya,” tambah Teddy.
Di akhir pembicaraan, Teddy mengutarakan niatnya untuk segera bertemu keluarga Lina. Rencananya, ia akan ke sana setelah menggelar peringatan 40 hari kepergian Lina.
“Ya nanti pasti ketemu ada (waktunya),” tukasnya.