news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

10 Cara Mudah Atur Makanan di Rumah, Saat Tidak Punya ART

4 Juli 2019 12:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi memasak Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi memasak Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Setelah sebulan ART tak kembali dan belum juga menemukan penggantinya, mungkin sudah saatnya kita -para ibu, menerima realita. Ya Moms, yuk tarik napas dalam-dalam dan hadapi saja kenyataan: ada masanya kita harus hidup tanpa ART.
ADVERTISEMENT
Siap-siap turunkan standar Anda untuk sementara. Misalnya, 'tutup' mata kalau rumah jadi lebih berantakan atau rumput di halaman jadi lebih gondrong. Yang penting, kebersihan tetap terjaga.
Lantas bagaimana soal makanan untuk seluruh anggota keluarga di rumah? Tenang saja, Moms. Kita bisa kok, mengatur dan menyiapkannya tanpa perlu menghabiskan waktu di dapur seharian.
Yuk, simak 10 cara mudah ala kumparanMOM berikut ini:
Ilustrasi menyimpan makanan di kulkas Foto: Shutterstock
Bukan, maksud kami, bukan McDonalds atau KFC! Tapi makanan yang bisa disimpan dan dengan cepat disajikan. Misalnya ayam yang sudah diungkep, rendang dan semur daging.
Simpan di dalam kulkas semua makanan siap saji ini dalam ukuran satu porsi saji, beri tanggal pembuatan.
ADVERTISEMENT
Aneka lauk kering juga bisa jadi penyelamat! Mulai dari orek tempe, kering kentang, teri, keripik paru atau usus, rempeyek, abon hingga serundeng mudah dan enak dinikmati kapan saja. Masukkan dalam toples yang bisa ditutup rapat, beli label.
makanan beku Foto: Shutterstock
Hemat waktu dengan menyiangi terlebih dulu berbagai sayuran yang hendak Anda masak. Terutama yang memang sering Anda gunakan seperti wortel, kentang, buncis, daun bawang, seledri dan bawang bombay misalnya.
Anda bisa melakukannya di akhir pekan saat ada waktu yang lebih luang, masukkan ke plastik kedap udara, lalu simpan dalam kulkas. Keluarkan saat dibutuhkan.
Sama seperti menyiangi sayuran, di akhir pekan Anda bisa menyiapkan berbagai bumbu dasar. Bawang merah, bawang putih, kemiri, kunyit, jahe, garam dan gula misalnya. Bila sudah diblender dan ditumis, bisa Anda simpan di kulkas dan jadi bumbu serbaguna untuk berbagai tumisan. Tentu saja, komposisinya bisa disesuaikan sesuai resep andalan ibu.
Ilustrasi membuat kaldu Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Kaldu buatan sendiri memang lebih enak dan sehat. Tapi, butuh waktu lama membuatnya! Nah, buat juga kaldu dalam porsi besar di akhir pekan lalu bekukan! Anda bisa memanfaatkan cetakan es batu untuk membekukan kaldu. Dengan begini, bila hendak mencairkannya untuk memasak Anda bisa mengambil secukupnya saja. Mudah!
Saat membeli sup atau soto di warung atau restoran untuk jadi lauk di rumah, sering kali kuahnya jauh lebih banyak dari isinya. Bila sering mengalami hal ini, jangan buah kuah yang berlebih itu, Moms! Anda bisa menyimpannya untuk jadi sup atau soto dadakan di waktu makan berikutnya. Tinggal cemplung bakso, sawi, atau tahu mungkin?
Hal yang sama berlaku untuk sambal yang berlebih. Simpan dalam plastik atau wadah kecil untuk digunakan saat Anda memasak nasi goreng, telur dadar atau menumis. Jadi tidak usah iris-iris atau uleg cabai lagi!
roti panggang Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Keluarga Anda terbiasa sarapan dengan menu 'besar' layaknya makan siang dan malam? Coba beralih ke buah, roti, oatmeal dan cereal, Moms. Gizinya tak kalah, tapi jauh lebih praktis. Jangan lupa lengkapi dengan keju, susu, smoked beef atau sumber protein lainnya.
Saat belanja ke supermarket, pilih ayam, ikan dan daging filet atau cincang untuk dimasak jadi berbagai hidangan. Simpan dalam ukuran satu porsi (misalnya 250 gram) agar mudah digunakan. Saat dibutuhkan, Anda tak usah repot-repot lagi membuang kulit, tulang atau memotong-motongnya.
Ilustrasi menyimpan makanan dengan kotak Foto: Shutterstock
Usahakan simpan berbagai bahan makanan dalam kotak daripada di dalam plastik! Kenapa? Kulkas jadi lebih rapih, hemat tempat dan makanan yang disimpan mudah ditemukan. Ingat, tanpa ART Anda butuh semuanya lebih mudah dan cepat.
ADVERTISEMENT
Yang terakhir, coba opsi katering harian. Coba saja bertanya di group chat ibu-ibu komplek atau cari di Instagram penyedia katering harian yang melayani wilayah rumah Anda.
Pilih katering harian yang mempunyai rencana menu jelas agar Anda bisa memilihnya sesuai kebutuhan keluarga. Bila belum yakin, coba pesan dulu paket 1 hari dari beberapa katering hingga Anda menemukan yang sesuai dengan harapan.