4 Manfaat Musik untuk Perkembangan Janin

janin - NOT COV Foto: Shutterstock

Sejak dulu, musik dipercaya bisa menunjang perkembangan janin. Bahkan, menurut penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari Alvas Ayurveda Medical College, India, ibu hamil yang rutin mendengar musik setiap 20 menit sehari bisa meningkatkan refleks bayi di dalam kandungan.

Dilansir Mom Junction, para peneliti tersebut melakukan tes untuk melihat perkembangan janin. Hasilnya, musik memang memiliki pengaruh signifikan pada bayi di dalam kandungan dan ibu hamil.

Nah, berikut ini adalah manfaat musik untuk perkembangan janin, Moms.

1. Tingkatkan Refleks Bayi

ibu hamil pasang musik untuk bayi via headphones Foto: Shutterstock

Ketika Anda mendengarkan musik saat hamil, bayi yang belum lahir akan mendengarkan getarannya dan akan mulai bereaksi terhadap hal yang sama. Bayi Anda juga bisa bergerak selaras dengan irana musik yang Anda letakkan di perut. Artinya, musik mampu meningkatkan refleks dan reaksi bayi sebelum lahir.

2. Tingkatkan Sensor Pendengaran

Musik yang diperdengarkan pada janin, akan secara signifikan meningkatkan konsentrasi, indra pendengaran, dan keterampilan bayi di dalam kandungan. Bayi Anda mungkin belum bisa memahami musik pada tahap ini, namun ia kemungkinan besar sudah mampu memahami getaran dari gelombang suara.

3. Lagu Penenang Saat Lahir

janin Foto: Shutterstock

Banyak peneliti percaya, bayi di dalam kandungan bisa mengingat musik dan suara yang Anda dengarkan ketika hamil. Jika Anda mendengarkan lagu-lagu menenangkan saat hamil, maka kemungkinan besar si kecil akan mengingatnya bahkan hingga ia dilahirkan. Artinya, musik yang sama mampu menjadi lagu pengantar tidur untuk membuat bayi Anda lebih rileks, Moms.

4. Membentuk Kepribadian

Ternyata jenis musik yang Anda dengarkan saat hamil bisa membentuk kepribadidan si kecil, Moms. Jika Anda memperdengarkan suara yang menenangkan dan musik lembut, kemungkinan bayi memiliki kepribadian yang tenang. Di sisi lain, jika Anda mendengarkan musik yang keras dan menggelegar, bukan tidak mungkin bayi Anda bisa jadi anak yang agresif.

Anda bisa menempelkan headphone di perut Anda agar janin bisa mendengar musik yang Anda putar. Namun, pastikan suara yang Anda atur tidak lebih dari 65 desibel atau sebesar volume suara normal ketika berbicara. Bila terlalu keras, hal itu justru akan berpengaruh buruk terhadap perkembangan janin, Moms.