7 Cara Mudah Hindari Keluarga Anda dari Penyakit Jantung

19 Februari 2020 14:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Keluarga Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Keluarga Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Menjaga kesehatan keluarga dari berbagai jenis penyakit sangat penting dilakukan. Pasalnya banyak penyakit bisa datang tanpa pandang usia dan jenis kelamin, penyakit jantung misalnya.
ADVERTISEMENT
Salah satunya adalah suami dari penyanyi Bunga Citra Lestari (BCL), Ashraf Sinclair yang meninggal dunia pada Selasa pagi (18/2). Selain meninggalkan luka mendalam, kejadian tersebut juga menjadi pembelajaran karena Ashraf sendiri terbilang masih muda, rajin olahraga, bahkan menurut manajer BCL, Doddy, Ashraf tidak memiliki riwayat penyakit jantung.
Lantas apa penyebab serangan jantung? Menurut Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, ada faktor penyumbang risiko: seperti riwayat penyakit jantung dalam keluarga, diabetes, tekanan darah tinggi (hipertensi), obesitas, dan stres.
Serangan jantung juga dapat terjadi karena adanya penyumbatan di arteri koroner, pembuluh darah yang membawa darah kaya oksigen ke jantung.
Lantas bagaimana caranya untuk menurunkan risiko penyakit jantung? Ikuti 7 tips berikut untuk meminimalisir terjadinya, Moms:
ADVERTISEMENT
1. Konsumsi makanan sehat
Ilustrasi makanan sehat untuk keluarga Foto: Shutterstock
Laman WHO menuliskan menyantap sayur, buah, daging tanpa lemak, ikan, biji-bijian hingga kacang-kacangan wajib dilakukan. Lalu diikuti dengan membatasi konsumsi garam, gula, karbohidrat olahan, alkohol, lemak jenuh,lemak trans hingga makanan cepat saji.
Ya, mengkonsumsi makanan sehat bertujuan untuk menyehatkan dan melindungi jantung, menjaga tekanan darah dan kolesterol, hingga mengurangi risiko diabetes tipe 2.
2. Melakukan aktivitas fisik atau olahraga
Olahraga bersama keluarga Foto: Shutterstock
Kemudian melakukan aktivitas fisik atau olahraga setiap hari. Setidaknya lakukan selama 30 sampai 60 menit setiap hari demi menurunkan risiko penyakit jantung, menjaga kebugaran tubuh, mengontrol berat badan, menurunkan risiko tekanan darah tinggi, kolesterol bahkan diabetes tipe 2.
Namun bagaimana bila saat ini Anda atau salah satu anggota keluarga tidak aktif olahraga? Anda bisa memulai untuk membiasakannya sedikit demi sedikit mulai dari sekarang, Moms.
ADVERTISEMENT
3. Hindari rokok atau tembakau
Agar jantung sehata keluarga haarus menghindari rokok Foto: Unsplash
Baik Anda, ayah atau anak harus menghindari rokok atau tembakau. Ini karena tembakau dalam bentuk apapun, termasuk asapnya sangat berbahaya bagi kesehatan.
Bahan kimia yang terkandung di dalam tembakau atau rokok dapat merusak jantung dan pembuluh darah. Sementara asap rokok dapat mengurangi oksigen dalam darah, sehingga meningkatkan tekanan darah dan detak jantung alhasil jantung harus bekerja lebih keras untuk memasok oksigen dari tubuh dan otak.
Lalu bagaimana bila Anda, ayah atau bahkan si kecil sudah merokok? Setop mulai dari sekarang. Kabar baiknya, risiko penyakit jantung akan turun sehari setelah berhenti merokok.
4. Jaga berat badan
Ilustrasi menjaga timbangan berat badan keluarga. Foto: Shutter Stock
Moms, memastikan berat badan keluarga perlu dilakukan. Pasalnya kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi dan diabetes tipe 2.
ADVERTISEMENT
Dilansir dari Mayo Clinic, salah satu cara untuk mengetahui apakah berat badan keluarga Anda sehat adalah dengan menghitung indeks massa tubuh (BMI). Sementara cara lain adalah dengan menghitung lingkar pinggang, dengan batas maksimal untuk laki-laki 101,6 cm dan 88,9 cm untuk wanita.
5. Tidur yang cukup
keluarga tidur bersama Foto: shutter stock
Moms, orang yang kurang tidur memiliki risiko lebih tinggi mengalami obesitas, tekanan darah tinggi, serangan jantung, diabetes, dan depresi. Maka dari itu pastikan Anda dan keluarga punya kualitas tidur yang baik.
Tapi berapa banyak jam tidur yang dibutuhkan? Biasanya orang dewasa setidaknya butuh 7 jam tidur malam. Agar bisa cepat tidur pastikan penerangan kamar tidak gelap atau terang. Oh iya, apabila jam tidur sudah cukup tapi tubuh tetap merasa lelah sepanjang hari coba segera konsultasikan ke dokter.
ADVERTISEMENT
6. Kelola stres
ilustrasi wanita stres Foto: Shutterstock
Beberapa orang yang mengalami stres menyalurkan atau menguranginya dengan berbagai cara, seperti makan makanan tidak sehat, minum alkohol atau merokok. Karenanya Anda perlu mengelola stres dengan cara yang lebih baik misalnya melakukan meditasi atau olahraga.
7. Rutin periksa kesehatan
Periksa kesehatan bersama keluarga Foto: Shutterstock
Tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi dapat merusak jantung dan pembuluh darah. Tapi dari mana mengetahuinya? Tentu dengan melakukan pemeriksaan.
Maka dari itu penting untuk rutin melakukan pemeriksaan kesehatan keluarga. Cara ini juga sekaligus untuk mendeteksi apakah ada peluang terkena penyakit selain jantung, Moms.