7 Penyebab Demam yang Sering Dialami Bayi

17 Juni 2020 10:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
bayi menangis karena demam - POTRAIT Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
bayi menangis karena demam - POTRAIT Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Bila bayi alami demam, orang tua mana yang tidak khawatir? Namun tidak perlu panik berlebihan Moms, saat bayi alami demam, ingatlah bahwa demam merupakan suatu bentuk reaksi terhadap sesuatu di dalam tubuhnya. Sebagian besar demam yang dialami bayi pun umumnya tidak memerlukan perawatan khusus.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, orang tua perlu tahu apa-apa saja penyebab demam yang paling sering dialami oleh bayi. Apa saja?
Ilustrasi bayi demam menangis Foto: Shutterstock

1. Infeksi Virus dan Bakteri

Otak bayi biasanya akan merespons keberadaan virus dalam tubuh dengan menaikkan suhu tubuh. Demikian dilansir oleh MomJunction. Sama seperti halnya ketika bakteri masuk ke tubuh bayi. Ketika sistem kekebalan tubuh mendeteksi bakteri, mereka akan memberikan sinyal ke otak untuk meningkatkan suhu tubuh, sehingga itulah yang menyebabkan si kecil menjadi demam, Moms.
Bayi mendapat imunisasi. Foto: Shutterstock

2. Imunisasi

Demam juga sering dialami oleh bayi setelah vaksinasi. Namun, demam atau panas setelah imunisasi sebenarnya adalah reaksi positif. Ya Moms, ini tanda imunisasi atau vaksin sedang bekerja dalam tubuh si kecil. Dan tenang saja, demam karena imunisasi umumnya ringan dan bersifat sementara saja.
ADVERTISEMENT

3. Terlalu Lama Dibedong

Terlalu lama dibedong juga dapat membuat suhu tubuh bayi meningkat. Oleh sebab itu, hindari terlalu lama membedong bayi terutama jika cuaca sedang panas. Hindari juga membedong terlalu ketat.

4. Tumbuh Gigi

Apakah selain demam si kecil pun rewel dan tidak mau menyusu atau makan? Jika ya, mungkin si kecil sedang tumbuh gigi dan ini yang menyebabkan ia demam. Demam yang disebabkan tumbuh gigi umumnya sangat rendah dan akan hilang dengan sendirinya bila gigi berhenti tumbuh dari akar.

5. Heat Stroke dan Kepanasan

Heat stroke juga dapat menyebabkan demam, tetapi dengan suhu lebih dari 40 derajat celsius. Sementara kepanasan bisa menyebabkan demam ringan jika bayi terlalu lama berada di suhu 39 derajat celsius.
menyusui bayi Foto: Shutterstock

6. Dehidrasi

Suhu tubuh bayi juga bisa naik akibat kekurangan cairan atau dehidrasi. Karenanya, pastikan bayi mendapatkan cukup cairan. Tapi ingat Moms, jangan beri bayi di bawah usia 6 bulan air putih ya.
ADVERTISEMENT

7. Infeksi dalam Rahim

Kadang-kadang, bayi dilahirkan dengan demam karena infeksi yang tertular dalam perut ketuban. Ini bisa disebabkan oleh penyakit ibu atau kerusakan rahim selama kehamilan, seperti ketuban pecah dini atau infeksi dalam rahim yang disebut sebagai korioamnionitis, di mana bayi mengalami demam segera setelah lahir atau beberapa hari setelahnya.
Bila demam pada bayi terjadi dalam frekuensi yang lama atau dialami oleh bayi di bawah 6 bulan, segera periksakan dirinya ke dokter, Moms. Sebab itu bisa jadi menjadi tanda-tanda infeksi serius.