7 Penyebab Saluran ASI Tersumbat yang Perlu Diwaspadai Ibu Menyusui

27 Oktober 2021 17:01 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ibu menyusui. Dok: Shuttersock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ibu menyusui. Dok: Shuttersock
ADVERTISEMENT
Menyusui punya beragam manfaat untuk ibu dan bayi. Meski begitu, beberapa ibu mungkin punya tantangannya masing-masing di masa menyusui.
ADVERTISEMENT
Namun, beberapa ibu mungkin pernah mengalami tantangan di masa-masa menyusui bayinya. Misalnya saja ketika saluran ASI-nya tiba-tiba tersumbat. Ya Moms, saluran ASI yang tersumbat menjadi masalah umum yang kerap dialami ibu menyusui.
Hal ini terjadi ketika payudara terasa penuh dan bengkak, tapi ASI justru tidak keluar saat bayi sedang menyusu atau saat payudara dipompa. Kondisi ini biasanya juga membuat ibu merasa tidak nyaman karena payudaranya terasa sakit jika disentuh.
Rupanya, ada beberapa hal yang bisa menyebabkan saluran ASI pada ibu menyusui tersumbat. Yuk, pahami beberapa faktor berikut ini.

7 Hal yang Bisa Jadi Penyebab Saluran ASI Tersumbat

1. ASI tidak dikeluarkan
Mengutip FirstCry Parenting, alasan utama terjadinya penyumbatan pada saluran susu adalah karena ASI yang diproduksi tidak dikeluarkan secara efektif, baik oleh bayi atau melalui pompa. Nah, hal itu bisa menjadi faktor utama terjadinya penyumbatan.
ADVERTISEMENT
2. Bra terlalu ketat
Ilustrasi memakai Bra. Foto: Shutter Stock
Ibu menyusui biasanya memiliki ukuran payudara yang lebih besar daripada sebelumnya, sehingga bra yang digunakan kini mungkin akan terasa ketat atau menyempit. Nah, penggunaan bra yang terlalu ketat ini bisa menyebabkan kerusakan atau kompresi pada saluran susu, sehingga menyebabkan ASI terperangkap lebih lama di dalam payudara.
3. Penggunaan pompa payudara yang tidak sesuai
Penggunaan pompa payudara yang tidak memberikan tekanan cukup pada payudara atau memberikan terlalu banyak tekanan dan isapan juga bisa menjadi salah satu penyebab ASI tersumbat, Moms. Belum lagi jika ibu menggunakan flensa yang memiliki ukuran tidak sesuai dengan payudara atau putingnya.
4. Stres
Ilustrasi ibu menyusui stres. Foto: Shutter Stock
Ibu menyusui yang sedang mengalami stres juga bisa menyebabkan terjadinya penyumbatan pada ASI. Dalam kondisi ini, biasanya produksi oksitosin atau hormon yang mengatur produksi dan pengeluaran ASI dapat terpengaruh dan kemudian menghambat kelancaran ASI.
ADVERTISEMENT
5. Pembedahan
Ibu menyusui yang memiliki kondisi tertentu dan harus melakukan pembedahan payudara juga bisa berpengaruh terhadap kelancaran ASI-nya. Pembedahan seperti biopsi payudara misalnya dapat menyebabkan saluran ASI tersumbat.
6. Posisi menyusui yang salah
Ilustrasi ibu menyusui. Foto: Shutter Stock
Mengutip Very Well Family, posisi menyusui yang tidak tepat juga dapat memengaruhi ASI yang keluar. Saat bayi tidak benar-benar menempel dengan baik ke payudara misalnya, ia mungkin tidak bisa melakukan isapan yang lebih kuat untuk mendapatkan ASI lebih banyak. Nah, hal ini juga bisa membuat saluran susu tersumbat karena ASI yang tertinggal di dalam payudara, Moms.
7. Pembengkakan payudara
ASI dapat menumpuk di dalam payudara dan membuatnya bengkak jika ibu tidak menyusui bayinya sesering mungkin atau tidak memompa payudaranya. Pembengkakan payudara ini pada akhirnya membuat pasokan yang ASI berlebihan dan menyumbat saluran susu, sehingga tidak bisa dikeluarkan.
ADVERTISEMENT
Penulis: Hutri Dirga Harmonis
======
Jangan lewatkan informasi seputar Festival UMKM 2021 kumparan dengan mengakses laman festivalumkm.com. Di sini kamu bisa mengakses informasi terkait rangkaian kemeriahan Festival UMKM 2021 kumparan, yang tentunya berguna bagi para calon dan pelaku UMKM.