9 Nutrisi Penting untuk Tumbuh Kembang Anak

30 Juli 2018 11:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak makan. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak makan. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Nutrisi merupakan asupan penting yang dibutuhkan untuk mendukung tumbuh kembang anak. Oleh karena itu, ketika memberi makan anak, orang tua wajib memenuhi kebutuhan nutrisinya. Jangan hanya memberikan anak makanan yang ia sukai, tapi ternyata rendah nutrisi. Mengutip laman Baby Center, berikut 9 jenis nutrisi yang penting untuk tumbuh kembang anak.
ADVERTISEMENT
Kalsium
Ilustrasi anak minum susu (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak minum susu (Foto: Thinkstock)
Kalsium penting untuk membangun dan memperkuat tulang dan gigi anak. Kalsium juga berfungsi bisa meningkatkan fungsi syaraf dan otot yang sehat, serta membantu melancarkan darah. Tak hanya susu, makanan yang banyak mengandung kalsium juga bisa didapat dari ikan, kacang dan sayuran.
Asam Lemak Esensial
Asam lemak esensial dapat membantu membangun sel, mengatur sistem syaraf, memperkuat sistem kardiovaskular, membangun kekebalan tubuh dan membantu tubuh menyerap nutrisi lebih banyak dan lebih mudah. Anda bisa memberikan anak telur, ayam, kacang-kacangan, biji-bijian serta minyak nabati untuk memenuhi asupan asam lemak esensial anak.
Zat Besi
Zat besi penting untuk melancarkan peredaran darah yang membawa oksigen ke seluruh organ tubuh. Kurangnya zat besi akan menyebabkan anemia yang buat si kecil jadi mudah lelah dan lemas. Kondisi itu tentu bisa menghambat proses tumbuh kembangnya. Untuk memenuhi kebutuhan zat besi anak, ibu dapat memberi daging merah, berbagai jenis ikan, kacang-kacangan atau sayur bayam.
ADVERTISEMENT
Magnesium
Kacang kedelai (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Kacang kedelai (Foto: Pixabay)
Selain kalsium, magnesium juga berfungsi untuk menjaga kesehatan tulang. Selain itu, magnesium juga dapat menjaga detak jantung tetap normal dan membantu menjaga tekanan darah tetap stabil. Makanan yang mengandung magnesium tinggi bisa didapat dari sayuran hijau, biji-bijian, berbagai jenis ikan, kacang kedelai, serta alpukat.
Kalium
Kalium bekerja sama dengan sodium berfungsi untuk mengontrol keseimbangan air dalam tubuh. Kalium juga berfungsi untuk menjaga ginjal anak dan mencegah anak terserang gagal ginjal. Ibu bisa memberikan makanan yang kaya kalium, seperti pisang, ubi, dan alpukat.
Vitamin A
Vitamin A memainkan peran dalam kesehatan mata dan kesehatan tulang anak. Selain itu vitamin A juga berfungsi untuk melindungi tubuh dari infeksi dan meningkatkan kesehatan pertumbuhan sel dan jaringan di tubuh. Makanan seperti daging merah, hati ayam, ikan tuna, dan ikan salmon merupakan jenis makanan yang kaya vitamin A.
ADVERTISEMENT
Vitamin C
Ilustrasi jeruk. (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi jeruk. (Foto: Pixabay)
Vitamin C membantu membentuk dan memperbaiki sel darah merah, tulang dan jaringan dalam tubuh. Vitamin C juga membantu menjaga gusi anak dan memperkuat pembuluh darah. Buah-buahan yang banyak mengandung vitamin C misalnya jeruk, mangga, nanas, stroberi dan kiwi.
Vitamin D
Vitamin D membantu tubuh menyerap mineral seperti kalsium dan bisa menguatkan tulang dan gigi anak. Beberapa jenis makanan yang kaya vitamin D misalnya, telur, tahu, tempe dan susu kedelai.
Vitamin E
Sayuran. (Foto: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Sayuran. (Foto: Pexels)
Vitamin E berfungsi untuk menangkal radikal bebas yang dapat merusak kulit dan juga sel dalam tubuh. Vitamin E juga penting untuk meningkatkan kekebalan dalam tubuh, memperbaiki DNA dan metabolisme lainnya. Makanan yang mengandung banyak vitamin E bisa ditemukan almond, sayur bayam, alpukat serta brokoli.
ADVERTISEMENT
Nah, Moms, dengan memenuhi 9 kebutuhan nutrisi di atas, diharapkan tumbuh kembang anak bisa berjalan sesuai dengan usianya.