Anak Susah Makan, Bagaimana Jaga Daya Tahan Tubuhnya di Tengah Pandemi Corona?

13 April 2020 8:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
anak tak mau makan - POTRAIT Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
anak tak mau makan - POTRAIT Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan orang tua untuk menjaga daya tahan tubuh anak di tengah pandemi virus corona. Salah satunya dengan memberikan makanan bergizi seimbang.
ADVERTISEMENT
Cara tersebut sekilas memang terdengar sederhana, tapi bagi ibu yang anaknya susah makan, hal itu tentu tidak mudah dilakukan. Ya Moms, anak susah makan menjadi salah satu masalah yang sering dikeluhkan banyak orang tua. Ada yang anaknya hanya mau makan makanan tertentu saja (picky eater) atau ada pula yang sengaja melakukan gerakan tutup mulut (GTM) saat waktu makan tiba.
Lantas, harus bagaimana menyikapinya agar kebutuhan nutrisi anak tercukupi, ya?
anak tak mau makan Foto: Shutterstock
Menurut Dokter Spesialis Anak, dr. Endah Citraresmi, Sp.A(K), hal penting yang harus dipahami orang tua adalah pembentukan sistem kekebalan tubuh yang optimal pasti membutuhkan gizi seimbang. Sehingga, memang penting sekali untuk selalu menyajikan makanan bergizi bagi si kecil, apalagi di tengah kondisi pandemi seperti ini.
ADVERTISEMENT
"Yang jelas, pembentukan sistem kekebalan tubuh yang optimal membutuhkan gizi seimbang, cukup protein, vitamin / mineral. Antibodi terbentuk dari rantai protein," ujar dr. Endah Citraresmi, Sp.A(K) saat dihubungi kumparanMOM belum lama ini.
Nah Moms, di saat seperti inilah kreativitas Anda diuji. Ya, agar si kecil mau mengonsumsi beragam jenis makanan bergizi, Anda perlu mengkreasikan makanan anak agar si kecil menyukainya.
"Memasukkan buah dalam snack (smoothies buah, es buah, puding buah). Mengolah sayur menjadi keripik atau tempura atau mencampur dalam omelet atau nugget," ujar
Memang benar, untuk membuat anak mau makan apa saja atau tidak pilih-pilih makanan, bukanlah proses yang singkat. Sehingga, orang tua pun harus sabar dalam membiasakan si kecil makan makanan bergizi.
ADVERTISEMENT
Karena anak adalah peniru ulung, orang tua juga harus sering mencontohkan makan makanan bergizi di depan anak. Misalnya saja, mengajak si kecil makan buah dan sayur bersama-sama.
Ilustrasi anak menolak makan sayur Foto: Thinkstock
Selain itu, Anda juga bisa mengatasinya dengan menerapkan feeding rules, seperti membuat jadwal makan yang jelas. Jangan pernah juga memberikan anak susu pada saat jadwal makannya, karena hal itu bisa membuat anak jadi malas makan, Moms.
"Setop atau susu sekitar 2 jam sebelum makan," ujar dokter yang praktik di RSIA Bunda, Jakarta.
Perlu dipahami juga bahwa bila si kecil susah makan, bukan berarti Anda bisa menggantikan asupan makanan tersebut dengan suplemen peningkat daya tahan tubuh. Ya, anak butuh makanan bervariasi untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, pastikan anak Anda menerapkan pola hidup sehat lainnya, seperti, istirahat yang cukup, rajin mencuci tangan, melakukan aktivitas fisik yang cukup, tidak selalu menyalakan AC jika di rumah, berjemur di pagi hari, dan lain sebagainya.
"Daya tahan tubuh tidak cuma sebatas butuh vitamin. Jadi daripada buang-buang uang untuk membeli vitamin dan suplemen, yang bahkan banyak yang mahal-mahal, mending mending beli makanan bergizi, buah dan sayuran, ya!," pungkas dr. Endah.