Bayi Tumbuh Gigi di Usia 8 Bulan seperti Anak Shandy Aulia, Apakah Normal?

12 November 2020 12:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Shandy Aulia dan anaknya, Claire. Foto: Instagram/@shandyaulia
zoom-in-whitePerbesar
Shandy Aulia dan anaknya, Claire. Foto: Instagram/@shandyaulia
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Setiap bayi terlahir dengan keunikannya masing-masing. Ya Moms, ada yang bisa merangkak lebih dulu di usia 4 bulan misalnya, ada yang sudah bisa berjalan lebih dulu, dan berbagai hal lainnya mungkin pernah Anda temui. Lalu, bagaimana dengan pertumbuhan gigi bayi?
ADVERTISEMENT
Gigi bayi tumbuh secara bertahap. Meski begitu, tumbuh gigi pada setiap bayi waktunya juga berbeda-beda. Ada bayi yang giginya tumbuh lebih cepat dari usianya, ada juga bayi yang giginya tumbuh lebih lama, bahkan harus menunggu sampai si kecil berusia 1 tahun lebih.
Anak dari salah satu aktris Tanah Air, Shandy Aulia, Claire Herbowo pun sepertinya baru tumbuh gigi di usia 8 bulan. Hal tersebut dapat diketahui dari salah satu unggahan di akun Instagram resmi si kecil yang dikelola oleh sang ibu. Dalam foto itu, tampak Shandy seolah ingin memperlihatkan gigi si kecil yang baru tumbuh di bagian bawah.
"Guys! Tebak deh ada berapa gigi aku sekarang? #8monthsoldbabygirl," tulis keterangan foto tersebut.
ADVERTISEMENT
Beberapa netizen pun merespons unggahan itu. Ada yang menjawab bahwa Claire baru memiliki dua gigi dan ada pula yang menjawab gigi anak Shandy Aulia itu baru muncul sehingga belum terlalu kelihatan.
Tapi sebenarnya, umur berapa seharusnya bayi tumbuh gigi? Apakah normal bila tumbuh gigi di usia 8 bulan seperti Claire?

Kata Dokter tentang Usia Bayi Tumbuh Gigi

Ilustrasi gigi bayi tumbuh. Foto: Shutter Stock
Menurut Dokter Gigi Spesialis Anak, drg. Yulia Sri Bono Widyastuti, bayi tumbuh gigi umumnya saat ia sudah berusia 6 bulan. Namun, dokter yang akrab disapa drg. Tuti Bono ini juga tak menutup kemungkinan bila ada bayi yang lebih cepat proses tumbuh giginya, misalnya di usia 4 bulan dan ada pula yang agak lambat pertumbuhannya.
ADVERTISEMENT
Dokter yang berpraktik di RSUD Pasar Minggu, Jakarta Selatan ini pun kembali mengatakan bahwa perbedaan ini bukan menjadi masalah dan hal yang wajar terjadi bila bayi Anda baru tumbuh gigi saat berusia di atas atau di bawah 6 bulan. Hanya saja, jika si kecil masih belum memiliki gigi hingga usia 24 bulan atau 2 tahun, ada baiknya Anda segera berkonsultasi ke dokter gigi anak.
"Normal-normal saja. Jadi ada rentan waktunya kira-kira sampai usia 2 tahun. Pada usia 2 tahun, 20 gigi sudah harus tumbuh", kata drg. Tuti Bono kepada kumparanMOM beberapa waktu lalu.

Kondisi Umum yang Dialami Bayi saat Tumbuh Gigi

Ilustrasi gigi bayi yang baru lahir Foto: Shutter Stock
Sebagian besar bayi yang tumbuh gigi merasa tidak nyaman. Bahkan di antara mereka ada yang mengalami demam tinggi. Bila bayi Anda termasuk salah satunya, drg. Tuti Bono menyarankan agar Anda mengompresnya atau memberikan obat penurunan panas.
ADVERTISEMENT
"Kalau panasnya cukup tinggi dikasih obat penurun panas, ya. Itu memang reaksi dari tubuh saja, karena giginya mau menembus gusinya. Biasanya demam 2-3 hari. Tapi kalau disertai flu, batuk, pilek sebaiknya ke dokter", katanya.
Selain demam, bayi juga lebih sering menggigit-gigit mainan atau benda yang dipegangnya ketika gigi tumbuh. Sehingga mulutnya mengeluarkan air liur berlebih. Banyaknya air liur tersebut sebenarnya bukan karena faktor pertumbuhan gigi, tetapi karena bayi yang belum mempunyai kemampuan untuk menelan dengan baik.
"Keluar air liur itu bukan ciri anak tumbuh gigi. Tapi karena mereka belum bisa menelan. Produksi air liur bayi itu kan mulai banyak, tapi dia belum pintar nelannya. Otomatis air liurnya keluar. Bayi baru punya refleks mengenyot, tapi belum bisa menelan", jelas drg. Tuti Bono.
ADVERTISEMENT

Yang Perlu Orang Tua Lakukan saat Bayi Tumbuh Gigi

Teether untuk bayi. Foto: Thinkstock
Untuk itu, sebagai orang tua Anda dapat melap air liurnya itu dan memberinya teether. Jika usianya sudah 6 bulan ke atas, Anda dapat memberikan finger food untuk digigit-gigit seperti potongan apel atau wortel. Makanan-makanan seperti ini merupakan "objek gigitan" yang baik.
"Kan ada gerakan menggigit-gigit. Itu pakai teether juga bagus untuk membantu merangsang pertumbuhan gigi", katanya.
Perlu diingat pula, Moms, apabila Anda ingin memberikan teether pada si kecil, pilihkan teether yang aman untuknya, ya! Pastikan bebas dari bahan BPA atau bisphenol-A.