Beda Manfaat ASI Kental dan Encer untuk Bayi

17 Januari 2022 9:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Beda manfaat ASI kental dan encer untuk bayi. Foto: Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Beda manfaat ASI kental dan encer untuk bayi. Foto: Getty Images
ADVERTISEMENT
Tekstur ASI yang kental atau malah encer, kerap membuat bingung ibu menyusui. Terutama bila ibu baru pertama kali menyusui bayi. Padahal, pada dasarnya ASI memang memiliki dua kandungan susu berbeda yang disebut foremilk dan hindmilk.
ADVERTISEMENT
Foremilk memiliki tekstur lebih cair, sementara hindmilk teksturnya lebih kental. Keduanya bergizi dan dibutuhkan bayi, tapi memiliki manfaat yang berbeda. Yuk, baca terus artikel ini sampai habis untuk memahaminya.

Perbedaan Manfaat ASI Kental dan Encer untuk Bayi

ASI encer (foremilk) dan ASI kental (hindmilk). Foto: AIMI
Foremilk adalah ASI depan yang berwarna putih menerawang, sementara hindmilk merupakan ASI belakang berwarna putih kekuningan. Kedua jenis ASI ini memang memiliki kandungan dan manfaat yang berbeda untuk bayi.
Mengutip laman Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI), ASI foremilk sangat bermanfaat untuk bayi karena kaya akan karbohidrat, vitamin, dan protein serta tinggi laktosa, yang mampu membantu perkembangan otak bayi, memberi energi, mengatasi rasa haus dan sifatnya sebagai minuman.
“Kalau bayi haus, dia akan lebih banyak mengisap foremilk dan akan melepas payudara ibu jika hindmilk mulai keluar. Nah, kemudian ibu bisa menyusui bayi di payudara satu lagi yang memang biasanya dimulai dengan foremilk,” jelas Farahdibha Tenrilemba, S.S., M.Kes., Wakil Ketua Umum AIMI saat dihubungi kumparanMOM beberapa waktu lalu.
posisi tubuh bayi saat menyusu Foto: Shutterstock
Sementara itu, hindmilk yang merupakan ASI belakang bertekstur lebih kental karena mengandung lebih banyak lemak. Hindmilk disebut sebagai makanan di dalam ASI, sehingga akan membuat bayi merasa lebih kenyang setelah menyusu.
ADVERTISEMENT
“Hindmilk itu lebih ke ‘makanannya.’ Jadi kalau bayi lapar, dia akan mengambil foremilk dulu sampai akhirnya muncul hindmilk yang mengandung lebih banyak lemak. Akhirnya, laparnya juga jadi terbayar atau kenyang,” lanjut perempuan yang kerap disapa Dibha itu.
Baik ASI kental maupun encer sama-sama memiliki manfaat yang baik untuk bayi meski kandungannya berbeda. Oleh sebab itu, penting bagi ibu menyusui untuk memenuhi asupan foremilk dan juga hindmilk pada bayi agar tumbuh kembangnya berjalan optimal.