Benarkah Ibu dengan PCOS Sulit Menyusui?

23 Juli 2021 16:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ibu menyusui - POTRAIT Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
ibu menyusui - POTRAIT Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ibu yang memiliki sindrom ovarium polikistik atau PCOS mungkin menghadapi kesulitan saat akan hamil. Ya Moms, PCOS menyebabkan ketidakseimbangan hormon, sehingga memengaruhi ovarium dan ovulasi.
ADVERTISEMENT
Bila terkena PCOS, ovarium tidak melepaskan sel telur setiap bulan, dan menyebabkan menstruasi tidak teratur. Itu yang menjadi alasan, wanita dengan PCOS biasanya sulit untuk hamil karena bermasalah dengan kesuburannya.
Namun, wanita dengan PCOS bisa saja hamil dengan melakukan beberapa perawatan kesuburan. Seperti mengonsumsi obat pelancar haid dan penyubur kandungan, mengubah gaya hidup jadi lebih sehat, dan juga menghindari stres.
Setelah hamil dan melahirkan, ada satu tantangan lagi yang katanya harus dihadapi ibu dengan PCOS, yakni sulit menyusui. Benarkah hal itu? Yuk, simak penjelasan berikut ini.

Penjelasan soal Ibu Menyusui yang Terkena PCOS

Ilustrasi Ibu menyusui. Foto: Shutter Stock
Menurut La Leche League International, organisasi non-pemerintah nirlaba yang memberikan edukasi soal menyusui, tidak semua ibu dengan PCOS mengalami kesulitan menyusui. Tetapi, beberapa ibu dengan PCOS memang bisa saja mengalami kesulitan tersebut.
ADVERTISEMENT
Biasanya kesulitan menyusui pada ibu dengan PCOS karena suplai ASI yang rendah. Mengutip Very Well Health, suplai ASI yang rendah diduga akibat rendahnya kadar progesteron selama masa pubertas dan kehamilan pada ibu dengan PCOS.
Progesteron sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan jaringan payudara, yang biasanya diproduksi oleh folikel telur yang kosong setelah ovulasi terjadi. Pada ibu dengan PCOS, ovulasi sangat jarang terjadi atau bahkan tidak sama sekali, sehingga kadar progesteronnya rendah.
Selain itu, kadar estrogen yang tinggi juga dapat menghentikan produksi ASI, Moms. Ya, kebanyakan ibu dengan PCOS memiliki kadar estrogen tinggi. Sehingga, kadar estrogen Anda perlu dipantau setelah melahirkan.
Kemudian, ibu dengan PCOS juga memiliki androgen yang tinggi dan hal itu dapat mengganggu dan mengikat reseptor prolaktin atau hormon utama laktasi. Sehingga, mengurangi jumlah ASI yang diproduksi.
ADVERTISEMENT
Mengutip WebMD, resistensi insulin dan masalah metabolisme pada ibu dengan PCOS juga dapat menambah berat badan berlebih. Ibu yang mengalami obesitas juga mungkin bisa berdampak pada produksi ASI.
Oleh karena itu, Moms, bila Anda mengalami kesulitan saat menyusui, segeralah berkonsultasi dengan dokter atau konsultan laktasi terpercaya untuk mendapatkan solusi terbaik.