Bolehkah Pakai Baby Oil untuk Merawat Rambut Bayi?

17 November 2021 10:11 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bolehkah Pakai Baby Oil untuk Merawat Rambut Bayi? Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Bolehkah Pakai Baby Oil untuk Merawat Rambut Bayi? Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Baby oil menjadi salah satu produk perawatan yang umum dimiliki beberapa ibu untuk bayi. Beberapa orang tua kerap menggunakan baby oil sebagai minyak untuk pijat bayi.
ADVERTISEMENT
Ya Moms, baby oil merupakan minyak mineral yang dibuat untuk merawat kulit bayi. Kandungannya pun aman digunakan bahkan sejak bayi baru lahir. Selain itu, baby oil memiliki aroma yang harum, menenangkan, serta lembut dan halus bila diaplikasikan ke kulit.
Tak jarang, beberapa ibu juga menggunakan baby oil untuk merawat rambut bayi. Sebab, kandungan baby oil dipercaya juga bisa mengatasi masalah kulit kepala bayi, seperti cradle cap. Tapi, apakah aman bila menggunakan baby oil untuk merawat rambut bayi? Baca terus artikel ini sampai habis untuk temukan jawabannya, Moms!
Bolehkah Pakai Baby Oil untuk Merawat Rambut Bayi? Foto: Shutter Stock

Penjelasan soal Boleh Tidaknya Baby Oil Jadi Minyak Rambut untuk Bayi

Moms, perlu diketahui bahwa beberapa merek baby oil terkenal yang dijual di pasaran, umumnya telah diuji oleh dokter kulit dan hipoalergenik. Ini artinya, baby oil memiliki formula ringan yang tidak akan menyebabkan reaksi alergi kulit pada banyak orang, utamanya bayi.
ADVERTISEMENT
Mengutip Healthline, baby oil umumnya tidak mengandung bahan kimia berbahaya, seperti paraben, ftalat, pewarna, dan pewangi. Baby oil pun terbukti secara klinis aman digunakan untuk bayi. Jadi, jika Anda ingin mengaplikasikannya ke rambut si kecil, sebenarnya aman-aman saja.
Bolehkah Pakai Baby Oil untuk Merawat Rambut Bayi? Foto: Shutterstock

Manfaat Baby Oil untuk Bayi

WebMD melansir, baby oil diketahui mengandung mineral alami dan lanolin, yaitu lilin yang terdapat di kulit domba. Kedua kandungan ini bermanfaat untuk mencegah kulit bayi kering, bersisik, hingga mengobati iritasi.
Selain itu, baby oil juga dikenal mengandung ekstrak lidah buaya dan vitamin E yang baik untuk kesehatan kulit, seperti melembapkan kulit, menenangkan kulit kepala yang kering, mengatasi masalah kulit kepala (cradle cap), membuat rambut menjadi kuat, menghaluskan rambut, hingga menyembuhkan ruam.
ADVERTISEMENT
Hanya saja, pakailah baby oil secukupnya bila hendak mengaplikasikannya ke rambut bayi. Meski terbilang aman, baby oil juga bisa menyumbat pori-pori kulit --sama halnya dengan jenis minyak lainnya. Selain itu, baby oil juga dapat mengiritasi kulit kepala dan menyebabkan munculnya jerawat jika minyak mengenai garis rambut atau dahi. Jadi, jangan gunakan terlalu banyak ya, Moms! Oleskan lah beberapa tetes (2-4 tetes) saja.
Namun bila ditemukan kemerahan, bayi sering menggaruk kepalanya, atau muncul tanda iritasi kulit lainnya setelah menggunakan baby oil, segera hentikan pemakaian ya, Moms. Bisa jadi, si kecil mengalami alergi karena kulitnya yang sensitif.
Sebagai alternatif, Anda bisa menggunakan minyak alami lain yang tidak mengandung bahan kimia, seperti minyak zaitun, minyak wijen, jojoba oil, hingga minyak kelapa. Beberapa minyak tersebut juga aman digunakan untuk bayi kok, Moms.
ADVERTISEMENT