Cara Atasi Gangguan Pica saat Hamil

31 Oktober 2021 10:04 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cara Atasi Gangguan Pica saat Hamil Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Cara Atasi Gangguan Pica saat Hamil Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Pernah dengan soal gangguan pica, Moms? Ya, ini merupakan suatu kondisi yang membuat seseorang ingin mengonsumsi sesuatu atau benda yang tentunya tidak memiliki nilai gizi, seperti es batu, kertas, sabun beras rambut, cat, batu kerikil, hingga tanah liat. Dan uniknya, kondisi ini pun dapat dialami oleh ibu hamil, lho!
ADVERTISEMENT
Mengutip Healthline, salah satu alasan mengapa ibu hamil ingin mengonsumsi beberapa hal seperti yang sudah disebutkan di atas adalah karena tubuh tidak mendapatkan asupan nutrisi yang cukup. Padahal selama kehamilan, makanan yang Anda konsumsi tentunya akan diserap si kecil dan mendukung tumbuh kembang bayi di dalam kandungan.
Cara Atasi Gangguan Pica saat Hamil Foto: Shutter Stock
Terkadang, peningkatan kebutuhan asupan makanan di masa kehamilan dapat menyebabkan kekurangan nutrisi. Masalah ini juga dapat muncul jika mual dan muntah membatasi jumlah nutrisi yang harus dikonsumsi ibu hamil.
Kekurangan mineral penting, seperti besi dan seng juga dapat memicu gangguan pica. Apalagi ibu hamil lebih berisiko tinggi terkena anemia karena tidak mendapatkan cukup zat besi atau vitamin B.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa gangguan pica mungkin berkaitan dengan anemia, termasuk anemia defisiensi besi. Ini memang dapat terjadi pada semua tahap kehamilan, tapi lebih sering muncul di trimester pertama.
ADVERTISEMENT
Lantas, bagaimana cara atasi gangguan pica saat hamil?
Cara Atasi Gangguan Pica saat Hamil. Foto: Shutterstock

Yang Dapat Ibu Hamil Lakukan untuk Atasi Gangguan Pica

Moms, sebelumnya perlu diketahui bahwa ngidam makan benda seperti tanah liat, kertas, sabun, es batu, dan sebagainya seperti yang sudah dijelaskan di atas secara langsung dapat berbahaya bagi kesehatan Anda maupun bayi di dalam kandungan. Meski Anda merasa kenyang, tapi konsumsi makanan tersebut tidak ada nilai gizinya.
Dalam kasus yang serius, gangguan pica dapat menyebabkan komplikasi kesehatan, seperti infeksi, iritasi lambung, penyumbatan pada saluran pencernaan, muntah, hingga penurunan berat badan.
Bila Anda mengalaminya, segera ke dokter kandungan untuk diperiksa dengan saksama. Biasanya, dokter akan meninjau riwayat kesehatan dan juga melakukan tes darah untuk membantu menentukan apakah Anda memiliki kadar vitamin dan mineral tertentu yang rendah atau tidak.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, dokter mungkin juga akan merekomendasikan Anda untuk mengonsumsi vitamin pranatal dan meminta Anda untuk mengonsumsi makanan bergizi seimbang. Namun, apabila Anda kerap mengalami mual dan muntah, minuman pengganti makanan bergizi, seperti susu ibu hamil mungkin bisa jadi solusi yang baik sampai nafsu makan Anda kembali.
Jika Anda masih ingin mengonsumsi sesuatu yang bukan makanan, segera datangi ahli, seperti dokter gizi. Ya, konsultasikan soal perbaikan makanan yang tepat untuk kehamilan Anda. Dalam kebanyakan kasus, gangguan pica akan hilang dengan sendirinya setelah kekurangan gizi ditangani atau setelah melahirkan bayi.