Cerita Chacha Frederica yang Pernah Alami Endometriosis Sebelum Hamil
PerbesarADVERTISEMENT
Selebriti Chacha Frederica kini tengah hamil anak pertamanya dengan Dico Ganinduto. Usia kandungannya diketahui sudah memasuki 7 bulan.
ADVERTISEMENT
Ya, penantian setelah sekitar 4 tahun menikah akhirnya akan segera terwujud. Chacha dan Dico akan menjadi orang tua.
Namun sebelum hamil, Chacha mengungkapkan bahwa ia pernah mengidap endometriosis. Apa itu?
Endometriosis diartikan sebagai suatu kondisi ketika ada jaringan (endometrium) yang tumbuh di luar rahim. Endometrium sendiri merupakan lapisan paling luar rahim yang berbatasan langsung dengan rongga rahim. Hal ini bisa membuat wanita merasakan nyeri haid begitu kuat dan bisa saja nyeri itu muncul pada saat atau setelah berhubungan seks dengan suami.
"Jaringan yang tidak normal ini akan menyebabkan berbagai macam gangguan seperti sumbatan pada saluran telur, pelengketan pada usus dan kantung kencing, pembekakan rahim atau adenomiosis, dan bila menempel di indung telur akan menyebabkan kista ovarium (kista cokelat)," kata dr. Ivan Sini, SpOG, Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan dalam sebuah video bertajuk 'Endometriosis Ep10 #VLOG dr ivan sini' yang diunggah di kanal YouTube pribadinya.
Kembali ke endometriosis yang dialami Chacha, rupanya kondisi itu telah dirasakannya sejak ia duduk di bangku SMP. Ya, Chacha mengaku merasakan nyeri yang berlebihan saat tengah mensturasi atau haid.
ADVERTISEMENT
Oleh sebab itu, Chacha menyarankan apabila Anda merasakan hal serupa, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter.
"Jadi, buat adik-adik yang seperti aku, yuk ke dokter kandungan. Mereka asyik-asyik dan baik-baik lho. Dan dokter kandungan bukan hanya untuk ibu hamil dan ibu-ibu. Oke, jadi ubah mindset-nya ya. Jangan sampai kayak aku," kata Chacha Frederica dalam unggahan di Instagram pribadinya beberapa waktu lalu.
Kenapa Chacha berkata demikian?
Moms, pada saat itu, Chacha harus melakukan tindakan laparoscopy --suatu teknik melihat ke kondisi bagian dalam perut dan panggul tanpa melakukan pembedahan besar. Ia menjalani tindakan itu di salah salah satu rumah sakit di Singapura pada 2017 lalu.
Di tahun yang sama, sang suami meminta dokter kandungan yang menangani istrinya itu untuk dapat mengupayakan Chacha agar dapat jalani program bayi tabung . Tapi, pada saat itu dokter menolaknya.
Menurut cerita Chacha, hal itu karena sang dokter ingin laparoscopy yang tengah dilakukannya dapat berjalan dengan lancar dan dengan harapan membuat rahim Chacha sehat. Benar saja, setelah rahimnya dinyatakan sehat, ia pun dapat hamil secara alami.
ADVERTISEMENT
"Tapi ingat, bukan berarti laparoscopy jaminan tahun depan hamil ya. Fungsinya adalah untuk kesehatan rahim kita. Bismillah, untuk lebih detail bisa tanya ke SpOG kalian masing-masing ya," tutup Chacha Frederica.
Nah Moms, semoga saja cerita Chacha Frederica bisa jadi inspirasi Anda yang punya kondisi serupa, agar tetap semangat menjalani pengobatan dan program hamil .
