Gempa Guncang Jabotabek, Orang Tua Perlu Ingat 4 Hal Ini

14 Januari 2022 17:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gempa Guncang Jabotabek, Orang Tua Perlu Ingat 4 Hal Ini. Foto: Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Gempa Guncang Jabotabek, Orang Tua Perlu Ingat 4 Hal Ini. Foto: Getty Images
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Gempa berkekuatan 6,7 M yang berpusat di Banten terasa hingga ke Jabodetabek. Di Jakarta, getarannya cukup kuat, dan dirasakan hingga beberapa detik.
ADVERTISEMENT
"Kasur goyang-goyang," kata salah seorang warga Jakarta Timur Adhi kepada kumparan, Jumat (14/1).
Ya Moms, gempa juga dirasakan warga Bogor hingga Tangerang Selatan. Bahkan, gempa juga terasa hingga Cianjur dan Bandung, Jawa Barat.
BMKG menerangkan pusat gempa berada di 52 km barat daya Sumur, Banten. Gempa berkekuatan 6,7 magnitudo dengan kedalaman 10 km, namun tidak berpotensi tsunami.
Meski gempa saat ini sudah berhenti, kita tetap harus waspada dengan gempa susulan. Tapi, sudah siapkah keluarga Anda?
Nah Moms, agar keluarga Anda lebih waspada saat kemungkinan gempa susulan datang, berikut persiapan siaga gempa yang bisa dilakukan menurut Avianto Amri, ST, MRes, Sekretaris Masyarakat Penanggulangan Bencana Indonesia.

Persiapan Siaga Gempa yang Perlu Dipahami Keluarga

1. Identifikasi tempat aman
ADVERTISEMENT
Penjelasan tentang gempa yang menggucang wilayah Jabodetabek. Foto: Twitter/@DaryonoBMKG
Kenali tempat aman di rumah, sekolah dan tempat kerja. Tentukan juga titik aman untuk bertemunya anggota keluarga atau tempat evakuasi.
2. Pelajari prosedur keselamatan
Orang-orang turun ke bawah usai gempa Jabodetabek. Foto: Dok. Ramadhan
Pelajari panduan tata laksana atau evakuasi gempa dengan seksama. Bila ada yang tidak jelas, tanyakan sampai benar-benar mengerti.
3. Amankan perabotan besar
Ilustrasi anak dan ibu evakuasi saat gempa. Foto: Shutter Stock
Tata kembali rumah untuk menyingkirkan atau menyimpan benda-benda yang sekiranya tidak aman atau bisa jatuh meniban anggota keluarga jika gempa susulan terjadi. Pastikan Anda juga memiliki akses keluar dari rumah yang cukup mudah -dengan kata lain, singkirkan benda-benda besar yang mungkin menghalangi jalur keluar.
4. Jelaskan pada anak
lustrasi anak dan ibu evakuasi saat gempa. Foto: Shutter Stock
Jangan lupa, komunikasikan 3 hal tersebut pada seluruh anggota keluarga termasuk pada anak, Moms. Jelaskan persiapan siaga gempa keluarga dengan bahasa yang mudah dipahami. Bila perlu, gunakan gambar, cerita hingga lagu untuk membantu anak memahami dan mengingatnya. Nah Moms, semoga keluarga kita selalu aman, ya!
ADVERTISEMENT