Kata Psikolog soal Manfaat Main di Ruang Terbuka untuk Anak

22 Juli 2023 9:26 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ibu dan anak main di luar ruma. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ibu dan anak main di luar ruma. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bermain menjadi salah satu kebutuhan penting anak untuk mendukung tumbuh kembangnya. Namun, pandemi COVID-19 yang berlangsung hampir 3 tahun membuat banyak anak terkurung di rumah tanpa merasakan suasana bermain di ruang terbuka. Padahal, aktivitas di ruang terbuka sangat baik untuk meningkatkan stimulasi terutama pada anak usia dini.
ADVERTISEMENT
Inilah yang akhirnya melatarbelakangi PT. Nestle Indonesia melalui Dancow Imunutri, melakukan peremajaan RPTRA Garuda di Jakarta Timur agar bisa menjadi ruang terbuka publik yang ramah bagi anak-anak. Dengan begitu, si kecil bisa bermain dengan aman dan nyaman sehingga tumbuh kembangnya pun berjalan optimal.
"Anak-anak butuh fasilitas dan ruang yang proper untuk mereka mengembangkan keterampilan dan potensi mereka. Selaras dengan komitmen Dancow Imunutri untuk mendukung tumbuh kembang anak Indonesia, sehingga kita memilih untuk melakukan peremajaan RPTRA di 5 kota salah satunya di RPTRA Garuda di Jaktim ini," ujar Senior Brand Manager Nestle Dancow Imunutri, Prasasti Dhaniswari, dalam acara talkshow yang digelar di RPTRA Garuda, Jakarta Timur, Jumat (21/7).
Lantas, apa sebenarnya manfaat main di ruang terbuka untuk anak?
ADVERTISEMENT

Manfaat Main di Ruang Terbuka untuk Kesehatan dan Perkembangan Anak

Ilustrasi ayah dan anak main sepeda. Foto: Shutterstock
Psikolog anak dari Rumah Dandelion, Orissa Anggita Rinjani, mengatakan, kesempatan bermain di luar ruangan yang terbatas dapat mempengaruhi perkembangan anak. Sebaliknya, manfaat main di ruang terbuka justru dapat dirasakan pada banyak aspek, bukan hanya soal keterampilan motorik si kecil.
Kesehatan Tubuh
"Bermain di luar bikin anak terkena sinar matahari, jadi bermanfaat untuk kesehatan tulangnya, staminanya jadi baik, regulasi tubuhnya juga baik. Anak-anak yang sering main di luar rumah juga pola tidurnya lebih baik," kata Orissa.
Mencegah Rabun Jauh
Di masa ini anak-anak tidak bisa dijauhkan dari paparan gadget. Sementara, bermain gadget sering dilakukan dalam jarak dekat sehingga bisa memengaruhi kondisi mata anak. Nah Moms, mengajak anak bermain di ruang terbuka dapat mencegah risiko ini karena anak akan melihat sesuatu dengan jarak pandang yang normal atau lebih jauh.
ADVERTISEMENT
Kemampuan Kognitif
Dengan bermain di ruang terbuka anak lebih bisa bereksplorasi dengan berbagai aktivitas yang membuatnya belajar banyak hal baru, Moms.
"Misalnya anak nyobain perosotan, secara nggak langsung dia akan belajar, gimana cara pakainya, gimana biar enggak jatuh. Itu mengembangkan motoriknya sekaligus pemecahan masalah yang dampaknya akan baik untuk proses belajarnya juga," lanjut Orissa.

Peran Orang Tua untuk Memastikan Anak Aman saat Bermain di Luar

Ilustrasi ayah dan anak main petak umpet. Foto: Shutterstock
Ya Moms, main di ruang terbuka memang sangat baik untuk anak. Tapi orang tua juga perlu paham bahwa pasti selalu ada risiko yang bisa mengintai si kecil di luar sana. Jadi, penting bagi Anda untuk selalu memastikan keamanan si kecil.
"Kita perlu memastikan safety anak, ya. Kita bisa berada di sana menemani, menjaga, tapi ya perlu jaga jarak juga nggak harus dibuntutin kemana-mana. Seringnya kan orang tua takut anaknya jatuh jadi dikit-dikit diangkat," ujar Orissa.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, hal itu justru akan menghambat kemampuan anak untuk berkembang. Padahal, setiap anak itu mempunyai sense atau naluri sendiri pada hal-hal yang dikuasai dan tidak dikuasainya. Jadi, biarkan saja si kecil bereksplorasi dengan bebas di bawah pengawasan, ya.