Makan Durian Dapat Atasi Kemandulan, Mitos atau Fakta?

4 Desember 2020 19:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ilustrasi durian Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi durian Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Durian kerap kali disebut sebagai 'Raja Buah' karena disukai banyak orang. Baunya yang khas dan rasanya yang manis membuat semua orang dari berbagai kalangan menyukainya. Apalagi, jika musim durian sudah tiba! Hmm, sudah pasti banyak orang yang antusias menyambutnya.
ADVERTISEMENT
Bahkan, si hijau berduri ini dianggap memiliki sejumlah khasiat untuk kesehatan, terutama bagi wanita. Ya Moms, buah yang satu ini dinilai dapat membantu atasi kemandulan atau infertilitas (masalah kesuburan) pada wanita. Tapi, benarkah demikian? Kita kupas jawabannya di sini, yuk!

Kandungan dan Berbagai Manfaat yang Terdapat dalam Durian

Ilustrasi durian Foto: Pixabay

1. Mengandung Estrogen

Dikutip dari Mom Junction, Dr. K. Francis, Kepala Departemen Botani di Bharathiar University, India menjelaskan bahwa buah legit yang satu ini mengandung hormon estrogen. Sebenarnya, hormon ini diproduksi secara alami di dalam tubuh manusia. Hanya saja, jumlahnya mungkin tidak cukup banyak pada beberapa wanita. Sehingga hal inilah yang menyebabkan kemandulan. Untuk itu, kadar estrogen yang cukup tinggi di dalam durian dianggap mampu membantu peluang hamil Anda secara alami.
ADVERTISEMENT

2. Mengandung Afrodisiak

Afrodisiak merupakan zat yang mampu meningkatkan gairah seks pada wanita. Bila dikonsumsi secara teratur, hal ini dapat meningkatkan dorongan dan fungsi seksual Anda, Moms. Selain itu, durian juga dapat meningkatkan kesuburan pria lho, Moms. Buah yang satu ini dapat meningkatkan motilitas atau pergerakan sperma yang lebih baik lagi.

3. Menjaga Berat Badan

Makan durian juga dapat mengurangi risiko kenaikan berat badan yang tidak sehat selama kehamilan. Jumlah serat yang tinggi dan komposisi mineral dan air yang lengkap dalam durian dapat menjaga berat badan Anda tetap stabil. Kendati durian juga mengandung lemak, tapi lemak yang terkandung di dalam durian merupakan lemak sehat yang bermanfaat bagi Anda bila mengonsumsinya dalam batas wajar alias tak berlebihan.
ADVERTISEMENT

4. Mengobati Sindrom PCOS

Masalah infertilitas akibat PCOS (Polycystic Ovarian Syndrome) atau sindrom ovarium polikistik biasanya terjadi pada wanita yang memiliki hormon androgen yang berlebihan dalam tubuhnya. Jika tak ditangani dengan segera, dikhawatirkan bisa memicu resistensi insulin yang menyebabkan sindrom metabolik --seperti ketidaksuburan. Maka dari itu, sifat anti-inflamasi, anti-obesitas, dan anti-hiperglikemik dalam durian dinilai dapat melawan beberapa komponen sindrom metabolik komorbid secara efektif.

5. Mencegah Anemia dan Insomnia

Anemia sendiri dianggap sebagai salah satu hal yang dapat menggagalkan kemungkinan Anda hamil dengan mengurangi produksi sel darah merah dalam tubuh. Nah Moms, makan durian dapat mengatasi hal tersebut. Kandungan asam folat dalam jumlah tinggi menjadi hal yang penting dalam produksi sel darah merah. Selain itu, durian juga mengandung tembaga dan zat besi, dua komponen penting lainnya dari sel darah merah. Jadi, begitu produksi sel darah merah kembali normal, gejala anemia pun akan hilang.
Durian Foto: Dok, pixabay
Selain itu, durian juga dapat mencegah masalah insomnia atau gangguan tidur lho, Moms. Sebab, durian mengandung triptofan, zat kimia organik ini bisa menyebabkan rasa kantuk. Ketika Anda mengonsumsi durian, triptofan tersebut masuk ke otak dan kemudian diubah menjadi serotonin yang dapat membuat perasaan bahagia dan rileks.
ADVERTISEMENT
Jadi, bila Anda ingin cepat hamil sekaligus mengatasi masalah infertilitas alias kemandulan, tak ada salahnya konsumsi durian. Namun perlu diingat ya, Moms, tetap batasi asupan durian yang Anda makan setidaknya 2-3 buah dalam seminggu. Karena bila berlebihan juga dapat berdampak buruk bagi kesehatan, seperti memicu perut kembung dan gangguan lambung.