news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Manfaat Ajari Anak Kenali Emosinya Seperti yang Dilakukan Mona Ratuliu

30 Mei 2022 12:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Keluarga Mona Ratuliu. Foto: Instagram/@monaratuliu
zoom-in-whitePerbesar
Keluarga Mona Ratuliu. Foto: Instagram/@monaratuliu
ADVERTISEMENT
Ada banyak hal yang perlu diajarkan pada anak, salah satunya adalah mengenal emosi dirinya. Ya Moms, emosi merupakan hal abstrak yang bahkan kita sebagai orang dewasa belum tentu bisa memahaminya. Untuk itu, penting bagi orang tua untuk mengajarkan si kecil agar bisa mengenali perasaannya sejak dini.
ADVERTISEMENT
Sama seperti yang dilakukan oleh aktris Mona Ratuliu. Dalam salah satu unggahan Instagramnya, ia bercerita saat anak bungsunya, Numa Kamala Srikandi, saat menyendiri karena sedih.
“Jadi ceritanya, video ini divideoin kakak @nala.kania waktu kemarin kita mau berangkat ke Bandung. Serumah sibuk packing dan beres-beres. Jadi Numa dicuekin deh, nggak punya temen. Numa jadi sedih,” tulis Mona Ratuliu dalam kolom caption.
Meski begitu, istri Indra Brasco itu mengaku senang karena anaknya mampu mengekspresikan emosinya.
“Tapi bunda seneng! Numa pinter banget mengekspresikan emosinya. Dia betul-betul paham dia lagi sedih. Memang selama ini kalau Numa lagi sedih, marah, atau seneng, kita selalu tanya balik sih: Numa lagi sedih, ya? Atau, Numa lagi marah, ya” lanjut ibu empat anak tersebut.
ADVERTISEMENT

Manfaat Mengajari Anak Mengenal Emosinya Menurut Mona Ratuliu

Menurut Mona, mengajarkan anak untuk mengenali emosinya memiliki manfaat tersendiri untuk tumbuh kembang si kecil.
“Manfaatnya banyak lho buat anak mengenal emosinya. Salah satunya membantu anak bicara secara terbuka akan perasaannya. Jadi anak bisa melampiaskan emosinya dengan mudah,” jelas Mona.
Meskipun begitu, orang tua tetap perlu mengarahkan cara melampiaskan emosi dengan baik agar tidak menjadi hal negatif bagi anak. “Tinggal diajarin aja gimana caranya melampiaskan emosi dengan aman tanpa pukul-pukul atau lempar-lempar barang,” lanjut Mona.
Selain itu, dengan anak mengenali emosinya, ia jadi lebih mampu memahami diri sendiri dan orang lain, Moms.