Moms Mingle: Ngobrol Seru Seputar Kehamilan Bareng PRENAGEN
ADVERTISEMENT
Bisa hamil dan segera punya anak mungkin jadi salah satu impian bagi pasangan yang telah menikah. Demi bisa menimang buah hati, para calon ayah dan ibu pun rela mempersiapkan segala hal untuk menyambut kehadiran si kecil.
ADVERTISEMENT
Mulai dari faktor fisik atau kesehatan, pemenuhan nutrisi, hingga psikologis pun mulai diperhatikan. Kerja sama antara suami dan istri juga sangat penting untuk mendapatkan hasil yang optimal.
Menyadari pentingnya hal itu, PRENAGEN dan KALBE Family bekerja sama dengan dengan kumparanMOM menggelar Moms Mingle bertajuk 'Tips & Trik Menuju Tanda Positif'.
Acara yang digelar pada Minggu (10/11) di J Zone Cafe, Pondok Gede, Bekasi ini, turut menghadirkan beberapa narasumber yang ahli di bidangnya. Mereka semua dengan antusias berbagi informasi seputar kehamilan. Ada dr. Bram Pradipta, SpOG MARS (Spesialis Obstetri dan Ginekologi). William Sulivan Budiman S.Psi (Psychological Health Trainer) dan Bd Israna Atikah S. Keb (Bidan).
Membuka sesi acara, Prameshwari Sugiri, selaku Chief of kumparanMOM menyambut para tamu yang hadir. Menurutnya, semua orang bisa jadi ayah, ibu, dan orang tua yang kompeten untuk anak-anaknya.
ADVERTISEMENT
Melalui acara Moms Mingle ini, diharapkan para calon orang tua muda nantinya bisa mendapat banyak ilmu pengetahuan seputar kehamilan dan kesiapan untuk menjadi orang tua.
Maria Tania Tomatala, selaku Brand Manager PRENAGEN dan Marisa Theresia, selaku Head Of Membership Kalbe Nutritionals juga menyampaikan beberapa hal terkait kehamilan dan persiapan menjadi calon ayah serta ibu terutama untuk asupan nutrisi. Tania memaparkan ada banyak asupan nutrisi mulai dari mikro dan makro yang harus dikonsumsi agar kondisi kehamilan sehat.
“Sebagai contoh, kita kan enggak mungkin ya, konsumsi bayam 1 kg setiap hari dan banyak makanan lain yang mengandung berbagai nutrisi. Maka, PRENAGEN hadir dengan berbagai varian produk lengkap dan praktis untuk dikonsumsi. Kami memastikan produk yang dikonsumsi sesuai tahapan jadi tidak kurang dan tidak kelebihan,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
Berbicara soal asupan nutrisi selama kehamilan, menurut dr. Bram, hal tersebut merupakan faktor penting dan tidak boleh dianggap sepele.
“Untuk yang baru menikah dan berencana hamil, tidak ada salahnya ‘nabung nutrisi’, karena 280 hari pertama, atau trimester pertama kehamilan itu masa penting. Jangan konsumsi alkohol sama sekali, kalau ngopi masih boleh, tapi dikurangi,” paparnya.
Selain nutrisi, ada beberapa faktor lain yang bisa menunjang pasangan muda agar cepat dikaruniai momongan. Salah satu yang amat penting namun masih kurang diperhatikan adalah soal mental atau psikologis calon ayah dan ibu.
ADVERTISEMENT
William Sulivan Budiman, selaku Psychological Health Trainer, mengungkap bahwa stres yang dialami oleh calon orang tua itu manusiawi, wajar dan sesuatu yang tak bisa dihindari. Namun, yang terpenting adalah bagaimana cara kita memproses stres tersebut.
Ia menuturkan, faktor emosional saat masa kehamilan juga amat penting dan berpengaruh pada perkembangan anak nantinya.
“Jadi ibu itu perjuangannya luar biasa, mungkin stres di kala hamil bisa berangsur menghilang sesuai fase, tapi itu akan berdampak jauh pada anak. Anak bisa tumbuh dengan kecemasan (anxiety),” tutur William.
Maka dari itu, penting bagi calon ibu untuk memiliki cukup waktu istirahat untuk bisa mencerahkan pikiran. Komunikasi yang jernih dan terbuka pada pasangan juga penting untuk mengurangi beban kekhawatiran di diri Anda. Jangan lupa untuk beri apresiasi positif pada diri sendiri. Self love juga amat dibutuhkan, lho, Moms!
ADVERTISEMENT
Hal ini juga berlaku bagi calon ayah. Ketika istri sudah dinyatakan hamil, jangan luput untuk memberikan perhatian lebih, luangkan waktu untuk quality time bersama pasangan, sering beri pujian hingga kontak fisik yang bisa makin menguatkan hubungan.
Nah, pentingnya kualitas hubungan antar pasangan juga jadi faktor penting agar kehamilan yang sehat dan bahagia bisa terwujud. Untuk itu, Bidan Israna Atikah, mengajak para peserta yang hadir untuk melakukan fertility couple yoga bersama pasangannya.
Israna menyarankan, yoga ini baik dilakukan setiap hari, agar bonding dengan pasangan jadi semakin solid. Untuk para calon ibu yang masih berusaha untuk hamil, dirinya juga membagikan tips gerakan yoga yang bisa dilakukan setelah berhubungan seks dengan suami.
“Setelah having sex, kedua kaki dan bokong ditempelkan ke tembok lurus menghadap atas. Tunggu selama satu atau dua menit,” sarannya.
ADVERTISEMENT
Story ini merupakan bentuk kerja sama dengan PRENAGEN .