Mulai dari Senang Bersosialisasi Sampai Drama, Ini 9 Tipe Kepribadian Bayi

18 Maret 2020 16:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bayi - ptr. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bayi - ptr. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Ketika bayi lahir ke dunia, ternyata ia sudah punya sifat dan karakter yang terbentuk sejak ia berada dalam kandungan! Dan seiring bertambahnya umur, kepribadian tersebut pun bisa saja berubah.
ADVERTISEMENT
Dokter Spesialis Anak, dr. Citra Amelinda, SpA, IBCLC, Mkes menuturkan, saat bulan pertama dalam kehidupannya, sifat dan karakternya dipengaruhi oleh beberapa hal. Seperti hormon kehamilan ibu, dukungan keluarga, kesehatan ibu, kesulitan persalinan dan prematuritas.
Jadi, Anda perlu memahaminya sejak dini, sebab respons orang tua sangat mempengaruhi perkembangan emosi si kecil kelak. Setidaknya ada beberapa kepribadian bayi yang perlu Anda kenali, agar respons terhadap kebutuhannya pun bisa tepat, Moms. Antara lain:
Ilustrasi bayi berteman. Foto: Shutter Stock

Bayi Sosial

"(Bayi sosial) Biasanya senang interaksi dengan orang dan lingkungannya. Dia itu suka sekali digendong dan cenderung menangis kalau diletakkan atau dicuekin," kata dr. Citra pada akun Instagram pribadinya.

Bayi Pemalu

Sebaliknya, ada juga bayi pemalu yang bisa stres kalau bertemu dengan orang baru, Moms. Misalnya bila Anda pergi bertemu dengan keluarga besar atau dibawa ke tempat ramai seperti mall, ia akan jadi overstimulasi dan malamnya sebelum tidur menjadi cranky atau menangis terus menerus.
Ilustrasi bayi marah Foto: Shutterstock

Bayi Disiplin

Bila si kecil memiliki sifat ini dia sangat membutuhkan rutinitas yang teratur dan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk beradaptasi dengan hal baru. Jadwal menyusu, pemberian MPASI, atau hal-hal lainnya harus teratur. Jika tidak, dia akan sangat mudah marah dan menangis. Oleh sebab itu, cobalah untuk membuatnya terbiasa dengan perubahan sehingga akhirnya dia memahami dan lebih tenang.
ADVERTISEMENT

Bayi Spontan

"Sebaliknya, kalau bayinya tipe spontan, tidak perlu repot membuat jadwal. Tapi kita harus lebih fleksibel," ujar dr. Citra.
Meski begitu bukan berarti kita bisa melewatkan waktu makan dan tidurnya begitu saja ya, Moms! Sebab hal itu jelas akan berpengaruh terhadap tumbuh kembangnya.
Ilustrasi bayi sensitif Foto: Shutterstock

Bayi Sensitif

Bayi yang sensitif umumnya sangat waspada terhadap lingkungan. Dia bisa menyusu dalam waktu lama dan cenderung rewel, Moms. Kegiatan seperti menyusui di awal bisa sangat sulit, karena si kecil sangat peka terhadap rasa puting susu, sentuhan Anda, dan bau ASI. Ketika dia mulai makanan pendamping ASI (MPASI) pertamanya pun, dia akan sangat peka terhadap perubahan tekstur dan rasa.
"(Bayi) Sangat sensitif terhadap lingkungannya. Suara berisik, kamar silau, AC yang mati terus dia kepanasan akan membuatnya rewel dan nangis berjam-jam," kata dokter yang berpraktek di Rumah Sakit Siloam Purwakarta, Jawa Barat ini.
ADVERTISEMENT

Bayi Drama

Bayi tipe ini sangat intens atau emosional. Bila ada yang tidak dia sukai, si kecil mungkin akan menangis kencang. Jangan khawatir, ketika dewasa, kemungkinan ia akan menjadi anak yang sangat kuat pendirian!

Bayi Cuek

Tapi sebaliknya, ada juga bayi yang sangat cuek, sehingga orang tua pun sampai sulit memahami apa maunya.
Ilustrasi bayi gigih. Foto: Thinkstock

Bayi Gigih

Umumnya, bayi ini tidak mudah menyerah. Bila ia ingin belajar sesuatu atau meraih mainan yang ada di dekatnya walaupun sulit sekalipun, si kecil tidak menyerah dengan mudah. Meskipun saat melakukan itu, dia sedang menyusu. Hati-hati, dia akan menangis bila diinterupsi, Moms.

Bayi Kalem

"Sebaliknya, ada tipe bayi kalem. Tidak perlu dipaksakan, santai saja. Asal masih sesuai dengan milestone-nya," kata dr. Citra.
ADVERTISEMENT
Jadi, mengenali karakter anak adalah kunci untuk mengurangi kebingungan dan kecemasan Anda dalam menghadapinya. Selain itu juga menjadi pemahaman bagi Anda dan pasangan agar tidak membanding-bandingkan bayi yang satu dengan lainnya. Tentu saja karena setiap bayi itu unik!