Olahraga sambil Main Tingkatkan Kekompakan Orang Tua dan Anak, Ini Alasannya

Ilustrasi olahraga bersama keluarga. Foto: Shutterstock

Tahukah Anda kekompakan orang tua dan anak dapat mendukung kesuksesan si kecil di masa depan, Moms?

Saat orang tua dan anak kompak, akan terjadi pola pengasuhan yang penuh kasih sayang dan tanggung jawab. Dilansir US National Library of Medicine, hal tersebut pun akan mengurangi kecemasan serta risiko depresi pada anak.

Nah, ada bermacam-macam cara untuk membangun kekompakan tersebut. Salah satunya melalui olahraga, Moms.

Dalam jurnal berjudul Promoting Parent and Child Physical Activity Together, melakukan aktivitas fisik bersama dapat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan keluarga karena keduanya punya waktu untuk bonding.

Selain itu, banyak olahraga yang memerlukan kerja sama antar-pemain. Misalnya, sepak bola, bulu tangkis ganda, atau voli. Bila orang tua dan anak dalam satu tim yang sama, tanpa sadar mereka akan membangun kepercayaan satu sama lain untuk jadi pemenang.

Ilustrasi olahraga bersama ayah. Foto: Shutterstock

Namun masalahnya, tidak selalu anak mau diajak olahraga. Bila sudah begitu, apa yang bisa Anda lakukan?

Anda dapat mengajak anak melakukan permainan yang melibatkan aktivitas fisik. Contohnya petak umpet sambil mencari harta karun.

Minta anak untuk bersembunyi sambil membawa suatu barang. Jangan lupa atur batas waktu pencarian harta karun agar permainan lebih seru.

Tanpa disadari, si kecil akan berlarian mencari tempat persembunyian. Hal ini pun bisa mendukung kekuatan kakinya dan melatih otot jantung, Moms.

Selain petak umpet, lompat tali juga jadi permainan yang mengajak anak untuk berolahraga. Aktivitas ini dapat meningkatkan kekuatan tulang anak, membantu perkembangan otot, hingga membangun koordinasi motorik bilateral si kecil dengan lebih baik.

Kembalikan Energi Anak setelah Olahraga dengan MilkLife

Anak tentu akan kelelahan setelah bermain sambil berolahraga. Nah, untuk mengembalikan energinya, Anda dapat memberikan si kecil susu MilkLife.

Berasal dari sapi Frisian Holstein Australia yang bahagia, MilkLife menghadirkan susu berkualitas yang kesegarannya selalu terjaga, kualitasnya konsisten, dan rasanya enak.

Ilustrasi minum susu MilkLife. Foto: Shutterstock

MilkLife memastikan seluruh proses berstandar internasional dan diolah langsung dari peternakan yang terintegrasi dengan pabrik di satu lokasi. Dengan begitu, setiap teguknya mengandung kualitas nutrisi yang terjaga sehat dan seimbang.

Selain MilkLife juga menghadirkan MilkLife Lactose Free (bebas laktosa). Varian ini merupakan susu bebas laktosa pertama di Indonesia, diformulasikan menggunakan proses enzimatis, sehingga laktosa (gula dalam susu) diubah menjadi galaktosa dan glukosa.

Proses tersebut pun membuat susu lebih aman bagi pencernaan, terutama bila si kecil memiliki intoleransi laktosa.

MilkLife juga mengandung protein lebih tinggi dengan kandungan lemak dan kolesterol yang lebih rendah, jika dibandingkan dengan produk sejenis, Moms. Bila Anda memilih MilkLife Pure, kandungan kalsiumnya mencapai 30 persen AKG sehingga dapat memenuhi nutrisi harian tubuh.

Sebagai susu pasteurisasi, MilkLife tersedia dalam dua ukuran, 1000 ml yang cocok untuk dikonsumsi bersama keluarga dan 200 ml agar mudah dibawa.

Selain diminum langsung, MilkLife juga banyak dipakai untuk penggunaan kopi, bakery, atau hot kitchen sebagai bahan tambahan untuk menciptakan rasa yang istimewa. Sebab, MilkLife telah bekerja sama dengan beberapa konsultan hotel, restoran, dan kafe (horeka) di bidangnya untuk menghadirkan produk dengan bahan baku susu yang sesuai standar internasional.

Nah, kebaikan susu MilkLife juga akan hadir di kumparanMOM Festival Hari Anak 2024. Selama 2 hari, MilkLife siap menghadirkan sederet aktivitas agar anak dapat bermain sambil berolahraga. Ada pula program berhadiah dan penawaran menarik yang bisa Anda ikuti saat ke sini.

Oleh sebab itu, jangan lupa datang ke Taman Anggrek GBK pada 27-28 Juli 2024 ya, Moms! Sampai bertemu!

Artikel ini dibuat oleh kumparan Studio