Roger Danuarta Heran Anaknya Tertawa saat Dengar Suara Sapu Lidi, Ini Alasannya

24 April 2021 14:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bayi Cut Meyriska dan Roger Danuarta. Foto: Instagram/@shaquillekailidanuarta
zoom-in-whitePerbesar
Bayi Cut Meyriska dan Roger Danuarta. Foto: Instagram/@shaquillekailidanuarta
ADVERTISEMENT
Pasangan selebriti Roger Danuarta dan Cut Meyriska kerap membagikan aksi-aksi menggemaskan anak laki-lakinya, Shaquille Kaili Danuarta. Beberapa waktu lalu, Roger membagikan video, saat Shaquille tertawa mendengar suara tepukan sapu lidi.
ADVERTISEMENT
Ya Moms, rupanya Shaquille sangat menyukai suara sapu lidi, sampai-sampai tiap mendengar suaranya, ia selalu tertawa terbahak-bahak.
“Ini dia kejadian yg aku maksud di postingan aku yg sebelum nya. Aku dan @cutratumeyriska bener2 baru tau kalau suara sapu lidi ternyata selucu itu,” tulis Roger dalam keterangannya.
Dalam video tersebut, terlihat Shaquille yang sedang duduk di atas kasur tertawa terbahak-bahak saat melihat Roger menepuk-nepuk kasurnya menggunakan sapu lidi. Roger dan Cut Meyriska pun heran, kenapa suara sapu lidi begitu lucu bagi anaknya. Gelak tawa Shaquille yang terlihat sangat bahagia pun akhirnya membuat Roger ikut tertawa.

Alasan Bayi Tertawa saat Mendengar Suara di Sekitarnya

Artis Cut Meyriska bersama pasangannya Roger Danuarta saat ditemui dikawasan Tendean, Jakarta, Kamis, (21/1/2021). Foto: Ronny
Ya Moms, tertawa merupakan bagian penting dari perkembangan bayi. Mulai dari belajar memecahkan masalah, hingga mengasah keterampilan sosial. Jadi, menstimulasi bayi untuk tertawa memang diperlukan.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Practical Parenting, bayi awalnya akan tertawa dengan orang-orang yang ia rasa paling aman, seperti ibu, ayah, atau kakaknya. Sekali ia mulai tertawa, gelak tawanya akan mudah mengalir. Saat bayi tertawa artinya ia tengah merasa senang, aman, dan nyaman.
Perlu kita ketahui bahwa saat bayi tertawa, rupanya ia belum mempunyai selera humor. Sebab, bayi masih mempelajari dunia di sekitarnya dan suara-suara di dalamnya. Bayi belum bisa memahami lelucon, tapi tertawa merupakan reaksi dari stimulasi fisiknya. Jadi tak heran bayi akan mudah tertawa, bahkan jika mendengar suara-suara yang menurut kita itu tidak lucu sama sekali.
Mengutip Parents, bayi usia 9-12 bulan akan mulai mengenali hal yang di luar pemahaman atau pengalamannya yang biasa. Suara yang aneh atau tidak biasa, akan dianggap sangat lucu oleh bayi dan membuatnya tertawa. Misalnya robekan selembar kertas, menirukan suara binatang, dan lain sebagainya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, bayi juga mudah tertawa karena hal-hal sederhana. Misalnya saat Anda mengajaknya bermain cilukba atau sekadar membuat ekspresi wajah lucu. Bahkan bayi juga kerap tertawa sendiri lho, Moms.
Penulis: Hutri Dirga Harmonis