Sering Berhubungan Seks Bikin Vagina Longgar, Mitos atau Fakta?

4 Juli 2020 18:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Vagina PTR Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Vagina PTR Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Rutin berhubungan seks adalah salah satu cara untuk meningkatkan keharmonisan rumah tangga. Namun tak jarang, beberapa wanita khawatir mengenai mitos elastisitas vagina yang menjadi longgar karena seringnya berhubungan seks. Sebab, vagina longgar digadang-gadang bisa membuat pasangan kurang puas saat bercinta. Lantas, benarkah hal itu?
ADVERTISEMENT
Moms, sebelumnya Anda harus paham dulu bahwa vagina merupakan organ yang elastis, di mana otot-ototnya bisa meregang ketika ada sesuatu yang masuk dan keluar, seperti penis. Bahkan, vagina tak butuh waktu lama untuk bisa kembali lagi ke ukuran semula. Demikian yang dikatakan Dokter Kandungan di New York, Amerika Serikat, dr. Alyssa Dweck.
"Hubungan seks tidak akan mengubah ukuran vagina kecuali Anda melakukan aktivitas seksual dengan cara yang tidak biasa," kata dr. Alyssa Dweck seperti dilansir Health.
Ilustrasi vagina. Foto: Shutter Stock
Oleh karena itu, anggapan yang mengatakan vagina bisa longgar karena berhubungan seks adalah mitos.
"Ukuran vagina akan kembali normal ketika gairah dan aktivitas seksual selesai," ucap dr. Alyssa.
Namun, jika vagina terasa lebih longgar usai persalinan itu adalah hal yang benar. Sebab, otot-otot di sekitar vagina memang dapat menjadi kurang kuat. Selain itu, jika Anda mengalami robekan atau episiotomi yang besar selama persalinan, maka vagina akan cenderung sulit kembali seperti sedia kala.
ADVERTISEMENT
"Namun, wanita yang mengalami episiotomi besar kemungkinannya untuk kembali ke ukuran seperti semula akan sulit," ujar dr. Alyssa.
Selain itu, usia juga jadi salah satu faktor yang membuat elastisitas vagina berkurang. Jadi, semakin bertambahnya usia, maka secara bertahap, kulit dan otot pun perlahan akan melemah sehingga membuat vagian terasa lebih longgar.
Nah Moms, jadi hanya ada dua faktor yang dapat mempengaruhi vagina longgar, yaitu usia dan persalinan. Namun, tak perlu cemas, sebab kondisi itu normal dialami oleh setiap wanita. Untuk mengencangkan otot-otot dasar panggul yang mengelilingi vagina, Anda bisa melakukan senam kegel.
Tapi, bila Anda mengalami rasa tidak nyaman, seperti kesulitan menahan buang air kecil atau kesulitan mencapai orgasme karena vagina longgar, sebaiknya segera berkonsultasi ke dokter.
ADVERTISEMENT