Tips Agar Vagina Tetap Kencang Usai Melahirkan Normal, Ibu Hamil Wajib Tahu!

9 September 2020 19:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ilustrasi ibu hamil cemas menghadapi persalinan Foto: shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi ibu hamil cemas menghadapi persalinan Foto: shutterstock
ADVERTISEMENT
Banyak ibu hamil yang berharap dapat melahirkan normal. Namun harapan itu kerap dibarengin dengan kekhawatiran. Soal apa? Selain soal rasa sakit yang harus dihadapi, biasanya ibu khawatir vaginanya jadi kendur akibat persalinan normal. Maklum saja, vagina yang kencang dan mencengkram biasa dikaitkan dengan kehidupan seks yang memuaskan.
ADVERTISEMENT
Padahal faktanya, vagina tetap akan berubah meski melahirkan caesar. Dilansir Romper, Dr. Seth Plancher, dokter kandungan dan ginekolog dari Garden City, New York, AS, mengatakan, sebelum melahirkan pun vagina sudah akan berubah. Ini karena kehamilan meningkatkan aliran darah seorang wanita.
Tak hanya itu, selama kehamilan, otot dasar panggul kami sangat tegang karena menopang berat bayi yang sedang tumbuh. Perlu diketahui, ketat atau kencangnya vagina berasal dari kekuatan otot dasar panggul yang membungkus di sekitar saluran vagina ini. Otot-otot dasar panggul lah yang memberi vagina struktur dan cengkeramannya.
Jadi setelah melahirkan cesar, vagina memang akan terlihat sama seperti sebelumnya, tetapi hanya di bagian luar saja.
Melahirkan normal atau caesar, vagina tetap berubah Foto: Shutterstock

Vagina Sangat Elastis

Meski begitu, tidak perlu khawatir berlebihan. Sebab, vagina adalah organ dengan elastisitas yang sangat luar biasa sehingga dapat terbuka lebar ketika melahirkan bayi dan menjadi jalan lahir bayi lebih kurang seberat 3,5 kilogram.
ADVERTISEMENT
Namun dalam kurun beberapa minggu setelah Anda melahirkan, vagina akan kembali merapat dengan sendirinya hingga mendekati ukurannya semula.
Tidak hanya vagina, perineum juga elastis tetapi tidak se-elastis vagina. Perineum merupakan area kulit antara liang vagina dengan anus yang dapat merenggang saat persalinan.
Jadi sekali lagi, tidak perlu khawatir berlebihan mengenai vagina maupun perineum Anda.
Pentingnya menjaga kekencangan vagina sejak hamil Foto: Shutterstock

Tips Jaga Kekencangan Vagina Sejak Hamil

Mengutip What to Expect, pemijatan selama beberapa bulan sebelum melahirkan dapat membantu meningkatkan elastisitasnya dan mengurangi peregangan, tetapi jangan berlebihan. Melatih otot-otot pinggul dengan latihan kegel selama beberapa bulan tersebut juga dapat meningkatkan elastisitasnya, menguatkan dan mempercepat vagina kembali ke ukuran semula, Moms.
Sedikit pelebaran vagina yang biasanya dialami setelah melahirkan hampir tidak terasa dan sama sekali tidak mengganggu kenikmatan seksual. Bagi para wanita yang sebelum melahirkan memiliki vagina yang terlalu sempit, penambahan ruang itu justru dapat menjadi nilai tambah karena dapat meningkatkan kenikmatan dan mengurangi rasa nyeri saat berhubungan intim.
ADVERTISEMENT
Namun, bagi para wanita yang sebelumnya sudah memiliki ukuran yang pas, melahirkan sering membuat vagina meregang sehingga dapat mengurangi kenikmatan seksual. Biasanya, otot vagina akan mengencangkan lagi seiring dengan waktu. Melakukan latihan kegel secara teratur kan membantu mempercepat proses itu.
Apabila 6 bulan setelah melahirkan normal, vagina Anda masih terasa longgar, berkonsultasilah kepada dokter. Tanyakanlah kepadanya mengenai perawatan apa yang bisa Anda lakukan untuk mengencangkan vagina, Moms.