Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Bermain adalah dunia anak . Tak perlu diminta, secara naluriah anak-anak pun umumnya senang menghabiskan waktunya untuk bermain. Ada banyak jenis permainan yang dapat Anda lakukan bersama anak, salah satunya finger painting .
ADVERTISEMENT
Bicara soal finger painting, apakah Anda pernah mendengar atau melakukan kegiatan ini sebelumnya dengan anak di rumah, Moms? Ya, finger painting adalah seni melukis menggunakan jari tangan yang punya banyak manfaat untuk si kecil. Mulai dari mengasah keterampilan motorik anak, meningkatkan kreativitas, hingga meningkatkan bonding.
"Anak yang terbiasa berkreasi, biasanya kemampuan fleksibilitas berpikirnya baik. Jadi, kreativitasnya berkembang. Kalau dia menyelesaikan masalah, dia enggak mentok di satu cara saja, dia enggak gampang putus asa, dia bisa mencari jalan keluarnya," papar Irma Gustiana, Psikolog dan Founder @ruangtumbuh.id dalam sesi Playdate di acara Festival Hari Anak 2021 kumparanMOM, Minggu (25/7).
Selain itu, Irma kembali menjelaskan, bermain finger painting bisa jadi salah satu wadah anak untuk mengekspresikan apa yang ia rasakan melalui lukisan yang dibuatnya.
ADVERTISEMENT
"Kita boleh pajang hasil karya anak. Saat kita memajangnya, ada rasa percaya diri pada anak terhadap apa yang telah ia lakukan. Anak pun menghargai proses. Pajang di mana? Di mana anggota keluarga bisa melihatnya," pungkasnya.
Nah lebih lanjutnya, berikut ada beberapa tips dari Irma tentang bermain finger painting bersama anak.
Tips Bermain Finger Painting Bersama Anak
Pertama, siapkan bahan-bahan finger painting. Mulai dari cat air, kuas, palet cat, kuas, air (bila diperlukan untuk membuat cat jadi lebih cair), tisu kering, tisu basah, canvas atau kertas gambar (sebagai medianya).
Setelah semua bahan siap, mintalah anak untuk mencampurkan warna cat air yang ada. Misalnya saja, mencampur warna biru dan merah sehingga menghasilkan warna ungu. Namun ingat, bila anak tak mau warna dicampur, tak masalah alias jangan paksa anak.
ADVERTISEMENT
"Jangan takut kotor, karena kotor itu juga proses belajar. Nanti selesai bermain bisa dibersihkan," ujar Irma.
Kemudian, orang tua bisa bebaskan anak untuk berekspresi atau mengeksplor apa yang anak inginkan. Biarkan anak bermain dengan cat warna dihadapannya atau melukis tangannya dengan cat air. Setelah itu, bisa mencetak tangan yang sudah diwarnai di canvas atau kertas gambar.
"Saat mencetak tangan ke media canvas atau kertas gambar itu juga melatih fungsi motorik anak, melatih otot tangan anak," imbuhnya.
Irma pun mengingatkan, bahwa dalam dunia seni tidak ada yang benar atau salah. Jadi biarkan melakukan kegiatan ini sesukanya. Namun jangan lupa, untuk mengajak anak saat melakukan aktivitas tersebut ya, Moms.
"Jadi fungsi bermain ini bisa meningkatkan bonding, kemampuan komunikasi, dan juga ada unsur bahagia juga," tutupnya.
ADVERTISEMENT
Anda juga bisa menyaksikan keseruan bermain finger painting di Festival Hari Anak selengkapnya di video berikut ini.